Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hirup Gas Beracun Saat Benahi Mesin Pompa, Petani Ini Tewas di Sumur

Kompas.com - 01/11/2020, 22:05 WIB
Sukoco,
Khairina

Tim Redaksi

NGAWI, KOMPAS.com  -  Harni Harjo Prayitno (65), petani warga Desa Simo, Kecamatan Kwadungan, Kabupaten Ngawi ditemukan tewas di sumur sedalam 7 meter dengan diameter 1,5 meter. 

Kapolsek Kwadungan AKP Sunaryati, korban ditemukan oleh kedua anaknya setelah mendengar teriakan korban saat hendak mengangkat mesin pompa di dalam sumur.

"Korban sebelumnya teriak dengan mengatakan bahaya yang  didengar kedua anaknya dan mencoba menolong karena melihat korban lemas di dalam sumur,” ujarnya melalui pesan singkat Minggu (1/11/2020).

Baca juga: Turun ke Ruang Sempit hingga Hadapi Gas Beracun demi Selamatkan Nyawa Seekor Kucing

Sunaryati menambahkan, kedua anak korban  yang berupaya menolong orangtuanya justru ikut lemas  dan pingsan di dalam sumur.

Diduga ketiganya menghirup gas beracun sehingga lemas. 

”Kedua anaknya mencoba menolong, namun malah pingsan di dalam sumur," kata Kapolsek.

Warga yang melihat kejadian tersebut kemudian melapor ke Polsek Kwadungan.

Upaya evakuasi ketiga korban membutuhkan waktu hingga 1,5 jam melinatkan personil BPBD dan tim SAR Sikhatan karena di dalam sumur diperkirakan masih ada gas beracun.

Satu korban atas nama Hani dievakuasi dalam keadaan meninggal sementara kedua anak korban dalam keadaan pingsan.

"Jenasah korban kita lakukan visum sedangkan kedua anaknya yang pingsan tadi langsung dilarikan di klinik, " ucap Sunaryati.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com