Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Libur Panjang, 1002 Orang Terjaring Tak Pakai Masker di Pantai Gunungkidul

Kompas.com - 01/11/2020, 18:06 WIB
Markus Yuwono,
Khairina

Tim Redaksi

YOGYAKARTA,KOMPAS.com-Lebih dari 1000 orang tertangkap operasi yustisi di Kawasan Pantai Selatan Gunungkidul, Yogyakarta, selama libur panjang dalam rangka Maulid Nabi Muhammad SAW. Puluhan ribu pengunjung mendatangi kawasan wisata selama libur panjang.

Sekretaris SAR Satlinmas Wilayah II Gunungkidul Surisdiyanto mengatakan, sejak Kamis (29/10/2020), pihaknya melakukan operasi yustisi bersama tim gabungan.

Hingga hari Minggu, total ada 1002 wisatawan yang diamankan karena tidak menggunakan masker atau menggunakan tidak dengan cara yang benar. 

Baca juga: 2 Wisatawan Lompat dari Tebing Pantai Ngandong Gunungkidul Saat Gelombang Tinggi, Ini Penjelasannya

Jumlah tersebut itu berdasarkan operasi yang dilakukan oleh petugas dari pantai Seruni sampai dengan di obyek wisata Bukit Paralayang.

"Paling banyak hari Kamis saat puncak kunjungan ada 245 orang," kata Surisdiyanto saat dihubungi melalui sambungan telepon Minggu (1/11/2020)

Dijelaskannya, sebagian besar wisatawan maupun warga yang tertangkap operasi yustisi tidak mengenakan masker karena diletakkan di saku atau di dagu. 

Sanksi yang diberikan yaitu mereka diminta membuat surat pernyataan dan menghafal Pancasila maupun menyanyi lagu kebangsaan.

Dalam libur panjang kali ini pihaknya juga melakukan pengawasan ekstra karena terjadi peningkatan gelombang. Banyak wisatawan yang sering abai saat bermain air atau berfoto di sekitar pantai.

"Kita terus berupaya agar kawasan wisata pantai selalu sehat," kata Suris.

Baca juga: Lumba-lumba 2,5 Meter Ditemukan Mati di Perairan Gunungkidul

Sekretaris Dinas Pariwisata Gunungkidul Hary Sukmono mengatakan, update kunjungan wisatawan selama libur panjang Rabu (28/10/2020) sampai Sabtu (31/10/2020) kemarin tercatat ada 53.102 pengunjung masuk ke obyek wisata Gunungkidul.

Untuk pendapatan sendiri mencapai Rp 413.800.400.

"Puncaknya hari Kamis (29/10/2020) dengan jumlah pengunjung sekitar 21 ribu. Sebagian besar ada di kawasan pantai," kata Hary. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com