Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sakit Hati Dimaki, Aldit Dorong Kekasih dari Atas Motor hingga Jatuh dan Tewas

Kompas.com - 01/11/2020, 12:15 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Berdy Susanti Gabriel (30) warga Kota Kupang ditemukan tewas di pinggir jalan pada Senin (26/10/2020) tengah

Menurut sang kekasih, Aldit (27), Berdy tewas karena kecelakaan lalu lintas saat bersamanya.

Orangtua Berdy curiga dan melaporkan kejadian tersebut ke polisi.

Saat diperiksa, Aldit mengaku mendorong kekasihnya di atas motor yang melaju hingga tewas.

"Korban ternyata dibunuh sang pacar berinisial ARN alias Aldit (27), warga Kelurahan Maulafa, Kecamatan Maulafa, Kota Kupang," ujar Kapolsek Alak AKP Tatang P Pandjaitan kepada sejumlah wartawan, Sabtu (31/10/2020).

Baca juga: Dikira Tewas karena Kecelakaan, Karyawati SPBU Ternyata Didorong dari Sepeda Motor oleh Pacar

Dituduh memiliki pacar lain

Kepada polisi Aldit menceritakan kejadian yang menewaskan Berdy.Aldit awalnya diperiksa  polisi sebagai saksi karena ia membawa ponsel milik Berdy.

Hari itu Aldit dan Berdy berboncengan dengan sepeda motor milik korban.

Mereka kemudian cekcok. Berdy menuduh Aldit memikili hubungan dengan wanita lain. Ia juga memaki-maki kekasihnya saat di atas motor.

Baca juga: Terungkap Penyebab Kematian Karyawati SPBU di Kupang, Bukan Kecelakaan

Menurut Tatang, Berdy dan Aldit memiliki hubungan asmara. Namun Berdy juga menjalin hubungan dengan pria lain.

Saat dimaki-maki, Aldit mengaku mendorong korban dengan siku dari atas sepeda motor yang sedang melaju.

Berdy pun terjatuh dan Aldit pergi membawa sepeda motor korban.

Baca juga: Karyawati Bank di Tuban Ini 3 Kali Jadi Korban Remas Payudara

Setelah kejadian tersebut, Aldit bersandiwara seolah-olah Berdy mengalami kecelakaan lalu lintas dan meninggal dunia.

Setelah kasus tersebut terungkap, Aldit kemudian ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan di Polsek Alak.

SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Sigiranus Marutho Bere | Editor: Abba Gabrilin)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com