Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mayat dengan Tangan Terikat Ditemukan di TPA Punggur Batam

Kompas.com - 28/10/2020, 16:07 WIB
Hadi Maulana,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

BATAM, KOMPAS.com – Seorang mayat laki-laki dengan kondisi tangan terikat di belakang ditemukan di lokasi Tempat Pembuanga Akhir (TPA) Punggur, Kelurahan Kabil, Kecamatan Nongsa, Batam, Kepulauan Riau (Kepri), Rabu (28/10/2020).

Hal ini membuat heboh warga yang tingal di sekitar TPA Punggur tersebut.

Belum diketahui penyebab keberadaan jenazah di TPA tersebut.

Baca juga: Bahar bin Smith Kembali Jadi Tersangka, Ini Kronologi Dugaan Kasusnya

Personel Polsek Nongsa yang datang langsung memasang garis polisi.

Kapolsek Nongsa AKP I Made Putra Hari membenarkan informasi tersebut.

Putra mengatakan, personelnya bersama Tim Inafis Polresta Barelang sedang melakukan evakuasi jenazah.

“Sedang dilakukan upaya evakuasi, setelah itu baru dilakukan olah TKP sementara untuk mengetahui kronologis hingga akhirnya mayat tersebut ada di lokasi TPA Punggur,” kata Putra saat dihubungi melalui telepon, Rabu.

Baca juga: Kemunculan Sosok Menyeramkan Saat Operasi Zebra di Lampung

Putra belum bisa memastikan apa penyebab kematian laki-laki tersebut.

Namun, melihat jenazah dalam kondisi tangan terikat, diduga laki-laki tersebut sebagai korban pembunuhan.

"Mayat ini pertama kali ditemukan oleh seorang pemulung saat mengais sampah, (mayat) dengan posisi telungkup dan tangan diikat ke belakang, dan temuan ini langsung dilaporkan ke pihak sekuriti dan diteruskan ke Polsek Nongsa,” kata Putra.

Saat ini, polisi memeriksa dua saksi yang merupakan petugas keamanan TPA Punggur Atas.

“Untuk pemulungnya akan segera dimintai keterangannya juga, yang jelas untuk pemeriksaan lebih lanjut, mayat tersebut langsung dibawa ke kamar jenazah RSOB Batam,” kata Putra.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com