Sebanyak 106 Santri di Sleman Dinyatakan Sembuh dari Covid-19

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak 21 santri di salah satu pondok pesantren di Kecamatan Prambanan, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, dinyatakan sembuh dari Covid-19.

"Ponpes yang ada di Prambanan semuanya sudah sembuh. Mereka juga masih isolasi," ujar Koordinator Data Covid-19 Dinas Kesehatan Kabupaten Sleman Wirdasari Hasibuan kepada wartawan, Senin (19/10/2020).

Baca juga: Positif Covid-19 dari Klaster Kantor Telekomunikasi Sleman Jadi 90 Kasus

Dia menambahkan, total 829 santri ponpes di Ngaglik telah menjalani rapid test.

Hasilnya, 188 santri dinyatakan reaktif Covid-19.

Dari jumlah yang hasil reaktif tersebut ditindaklanjuti dengan swab.

Hasilnya, orang yang reaktif dan bergejala ditemukan 135 positif Covid-19.

"Dari 135 kasus positif, sampai hari ini sudah ada 85 yang sembuh," tegasnya.

Baca juga: Positif Covid-19 dari Klaster Kantor Telekomunikasi Sleman Bertambah 23 Kasus

Meski telah dinyatakan sembuh, lanjutnya, untuk menjaga agar tidak terjadi reinfeksi para santri tersebut masih melakukan isolasi.

Seperti diketahui ada tiga ponpes di Sleman yang diketahui santrinya terpapar Covid-19.

Tiga ponpes ini, dua di Kecamatan Ngaglik dan satu di Kecamatan Prambanan.