Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Limbah Rapid Test Dibuang ke Sungai, 2 Petugas Medis Diperiksa Polisi

Kompas.com - 19/10/2020, 14:23 WIB
Aji YK Putra,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

PAGARALAM, KOMPAS.com - Dua petugas medis di Kota Pagaralam, Sumatera Selatan, diperiksa polisi terkait temuan limbah medis yang viral di media sosial Instagram.

Dalam unggahan dua foto tersebut, bungkusan plastik kuning yang ditemukan warga berisi limbah medis.

Plastik yang berisi alat bekas rapid test dan suntikan itu ditemukan di sungai kawasan Jalan Padang Tebung, menuju Desa Cawang Baru, Kecamatan Dempo Utara, Kota Pagaralam, pada Kamis (15/10/2020). 

Baca juga: Anak Kembar yang Terpisah 20 Tahun Punya 6 Saudara di Tasikmalaya

Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Pagaralam AKP Acep Yuli membenarkan mengenai pemeriksaan dua petugas medis tersebut. 

"Yang diperiksa itu dua tenaga yang menemukan (limbah medis di sungai)," kata Acep saat dikonfirmasi melalui telepon, Senin (19/10/2020). 

Acep menjelaskan, pemeriksaan dua tenaga medis itu hasil temuan penyidik dari foto limbah medis di sungai yang menjadi viral. 

Baca juga: Kisah Ibu-ibu Bertahan Hidup Saat Pandemi, Bergantung pada Pembibitan Sawit

Menurut Acep, pihaknya akan terus melakukan pengembangan, termasuk memeriksa kepala dinas kesehatan setempat. 

"Kita kan dapat (kabar) dari media sosial, langsung dilakukan penyelidikan dan menginterogasi dua petugas medis yang ditemukan. Nanti kita lihat perkembangannya," ujar dia.

Baca juga: Kronologi Pelaku Pemerkosa Ibu dan Pembunuh Anak Tewas di Tahanan

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kota Pagaralam Desi Elviani saat dikonfirmasi membenarkan pemeriksaan dua tenaga medis tersebut. 

"Iya sudah tadi (diperiksa),"kata Desi melalui telepon. 

Namun, Desi belum bisa menjelaskan jabatan dua tenaga medis yang diperiksa tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com