KOMPAS.com - Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Provinsi Bali mencatat sebanyak 9.406 pasien corona dinyatakan sembuh. Jumlah itu setara dengan 88,69 persen dari total kasus positif Covid-19.
"Jumat ini dilaporkan ada tambahan sebanyak 133 pasien yang telah sembuh," kata Ketua Harian Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Provinsi Bali Dewa Made Indra di Denpasar seperti dikutip dari Antara, Jumat (16/10/2020).
Baca juga: Dalam Seminggu, 503 Pasien Covid-19 di Maluku Dinyatakan Sembuh
Sebanyak 133 pasien yang dinyatakan sembuh hari ini di antaranya, 11 orang dari Tabanan, 37 pasien dari Badung, 52 dari Kota Denpasar, 18 dari Gianyar, tujuh dari Klungkung, enam dari Karangasem, dan dua dari Buleleng.
Dari ribuan pasien positif Covid-19 yang sembuh itu, paling tinggi berasal dari Kota Denpasar, sekitar 2.689 orang.
Diikuti 1.513 pasien dari Badung, 1.074 dari Gianyar, 891 dari Buleleng, 734 dari Bangli, 705 dari Klungkung, 632 dari Tabanan, dan 343 dari Jembrana.
Selain itu, ada 35 orang dengan domisili dari luar Bali dan 26 warga negara asing.
Meski begitu, Dewa Indra yang juga Sekretaris Daerah Provinsi Bali itu juga mengumumkan tambahan 92 kasus baru. Sehingga, terdapat 10.605 kasus positif Covid-19 di Bali.
Kasus baru itu di antaranya, 29 dari Denpasar, 18 dari Badung, 11 dari Gianyar, 10 dari Buleleng, sembilan dari Jembrana, dan tujuh dari Tabanan, dan empat dari Karangasem.
Satgas Covid-19 Bali juga mencatat tambahan seorang pasien Covid-19 yang meninggal. Sehingga, terdapat 341 pasien meninggal di Bali.
Selain itu, terdapat 858 kasus aktif atau sekitar 8,09 persen.
Baca juga: Mobil Polisi Kawal 3 Orang yang Joging di Jalan Raya, Polda Bali: Petugas Sudah Diperiksa Propam
Dewa Indra mengimbau masyarakat tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran Covid-19.
"Marilah kita laksanakan protokol kesehatan dengan disiplin untuk selalu memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak fisik, dan menghindari keramaian," kata mantan Kepala Pelaksana BPBD Provinsi Bali itu.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.