BAUBAU, KOMPAS.com – Dua warga binaan dan petugas Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II A Kota Baubau, Sulawesi Tenggara, terpapar Covid–19.
Keempatnya menjalani swab test bersama 17 orang yang reaktif pada 29 September 2020.
“Setelah kami menunggu kurang lebih selama tiga minggu hasilnya empat orang positif, petugas saya dua orang dan warga binaan dua orang,” kata Kepala Lapas Kelas IIA Baubau, La Samsudin kepada wartawan di ruang kerjanya, Jumat (16/10/2020).
Baca juga: Viral, Video Anggota DPRD dan ASN Baubau Diduga Pesta Miras
Menurut La Samsudin, berdasarkan petunjuk dari Dinas Kesehatan Kota Baubau, untuk warga binaan kembali dilakukan rapid test dan hasilnya nonreaktif.
“Dari itulah kami sudah menempatkan mereka ke tempat yang semula dan sudah koordinasi dengan dinas yang lain mereka sudah diperbolehkan beraktivitas kembali,” ujarnya.
Sementara itu, satu dari dua petugas lapas yang terpapar telah menjalani karantina mandiri di rumah sehat Kota Baubau.
“Kemudian yang satunya sudah dilakukan rapid test dan disarankan akan ke rumah sehat,” ucap La Samsudin.
Baca juga: Tak Gunakan Masker di Baubau, Siap-siap Sapu Jalanan
Saat ini, Lapas Kelas II A Baubau terus menjalankan protokol kesehatan mulai dari mencuci tangan, menggunakan masker dan menjaga jarak baik petugas dan warga binaan.
Pihaknya juga tidak menerima kunjungan dan tahanan titipan untuk memutus mata rantai penyebaran Covid–19.
“Yang kami terima hanya tahanan A3 yang sudah inkrah yang dieksekusi ke lapas," pungkasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.