Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Melacak Jejak Sindikat Peretas Situs KPU Jember...

Kompas.com - 13/10/2020, 21:56 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Polisi berhasil mengamankan komplotan diduga hacker atau peretas situs web Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Jember Jawa Timur.

Menurut Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko, kelompok peretas itu adalah Pelembang Cyber Team.

Berdasar hasil penyelidikan sementara, salah satu anggota komplotan itu masih berusia 14 tahun berinisial ZFR.

Baca juga: Komplotan Hacker yang Retas Situs KPU Jember Masih Berusia 14 Tahun

Berikut ini fakta lengkapnya:

1. Dua terduga peretas diamankan

Saat memberi keterangan kepada wartawan di Mapolda Jatim, Selasa (13/10/2020), Trunoyudho mengatakan, selain menangkap ZFR polisi juga menangkap DA (23). Keduanya bukanlah warga Jember.

Menurut Trunoyudho, DA ditangkap di Sumatera Selatan, sementara ZFR diamankan di Serang, Banten.

Mereka saling mengenal melalui dunia maya dan dalam satu komunitas hacker di Palembang.

"Setelah kami proses, berhasil diamankan 2 orang pelaku, salah satunya masih di bawah umur," ujarnya.

Baca juga: Hacker yang Retas Website KPU Jember dengan Umpatan ke DPR Ditangkap

2. Gambar tak senonoh

Menurut anggota Komisioner KPU Jember Andi Wasis, para hacker merubah konten situs resmi KPU dengan hal tak senonoh, berupa tulisan tak senonoh yang ditujukan ke anggota DPR.

“Konten kami anggap tidak patut, akhirnya kami laporkan,” kata Andi Wasis kepada Kompas.com via telepon, Rabu.

Dari informasi yang diperoleh, situs KPU Jember diretas oleh oknum tidak bertanggung jawab pada Selasa (6/10/2020).

Situs web tersebut bertuliskan kata-kata umpatan untuk DPR dengan beberapa foto. Di dalamnya tertulis "hacked by King./Soapres_h7".

Baca juga: Deni, Hacker Berhati Mulia Belajar Bobol Situs dari YouTube, Ingin Kuliah di Sekolah Tinggi Sandi Negara

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com