Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sejumlah Fasilitas Umum dan 2 Mobil Dirusak Saat Demo di Bandung

Kompas.com - 09/10/2020, 20:13 WIB
Agie Permadi,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Demo menolak omnibus law Undang-Undang Cipta Kerja di DPRD Jawa Barat, Kota Bandung, selalu berujung ricuh selama 3 hari berturut-turut.

Kericuhan selalu terjadi di sore hari, ketika waktu demo yang disepakati sudah habis.

Situasi memanas saat ada pelemparan botol plastik atau batu.

Baca juga: Bioskop di Bandung Mulai Buka di Tengah Pandemi, Ini Kata Ridwan Kamil

Suasana mencekam selalu mewarnai demo yang berlangsung hingga Kamis (9/10/2020).

Petugas kepolisian turun tangan dan membubarkan aksi massa dengan barikade polisi, water cannon hingga tembakan gas air mata.

Akan tetapi, upaya pembubaran ini kerap mendapatkan perlawanan dari aksi massa, baik berupa lemparan batu, botol plastik, hingga bom molotov.

Baca juga: Marzuki Alie Fasilitasi dan Beri Uang Makan Mahasiswanya yang Demo

Tak hanya itu, aksi anarkis berupa perusakan kerap terjadi.

Sejumlah fasilitas umum menjadi target perusakan massa.

Meski begitu, polisi selalu berhasil memukul mundur massa hingga berhamburan terpecah ke beberapa arah.

Akhirnya, situasi di depan Gedung DPRD Jabar dan Gedung Sate dapat dikendalikan.

Kapolrestabes Bandung Kombes Ulung Sampurna Jaya mengatakan, sejumlah fasilitas umum yang mengalami kerusakan akibat kericuhan itu terdiri dari pos polisi gasibu, pos satpam Gedung Sate, dan taman gasibu.

Baca juga: Menolak Tanda Tangan, Wagub Sumsel Dilempari Batu

Kemudian aksi vandalisme di taman radio, perusakan pembatas jalan dan dua kendaraan roda empat.

"Jumlah kerugian kerusakan ditaksir Rp 300 juta," kata Ulung di Mapolrestabes Bandung, Jumat (9/10/2020).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com