KOMPAS.com - Diduga terlibat asmara dengan penghuni di Perumahan Mentari, Surabaya, seorang satpam berinisial S tewas dengan sejumlah luka tusukan.
Dari penyelidikan polisi, korban dibunuh pria berinisial Z. Pria tersebut diduga cemburu karena mantan istrinya menjalin asmara dengan S.
“Pelaku ini cerai dengan istrinya, diduga akibat hubungan gelap antara mantan istri pelaku dengan korban. Pelaku merasa terhina dan sakit hati akibat perselingkuhan itu,” terang Kanit Reskrim Polsek Mulyorejo, Iptu Harum, seperti dilansir dari Surya.co.id, Senin (5/10/2020).
Baca juga: Cemburu, Pria di Surabaya Bunuh Satpam Perumahan
Menurut Harum, Z menghadang S saat pulang bekerja di Perumahan Mentari, Selasa (29/9/2020), lebih kurang pukul 17.30 WIB.
Saat melihat korban melintas di jalan, Z segera menyerang dengan besi hingga membuat S terjatuh dari motor.
Setelah korban terjatuh, Z menyerangnya dengan menggunakan pisau secara membabi buta.
Baca juga: Detik-detik 7 Mobil Offroad Terseret Arus Sungai di Bali, 1 Terjebak
“Pelaku sudah merencanakan aksinya dengan matang, pisau dihunjamkan ke tangan kiri korban empat kali kanan satu kali,” imbuh Harum.
Usai menyerang S, pelaku yang merupakan warga Kejawan Putih Tambak VI, Kota Surabaya, kabur ke Madura dengan mengendarai Honda Revo Hitam bernopol S 2036 LE.