Dokter Positif Covid-19, IGD RSUD Muhammad Sani Karimun Ditutup

BATAM, KOMPAS.com - Seorang Dokter yang bertugas di Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUD Muhammad Sani Kabupaten Karimun, Kepulauan Riau (Kepri), dikabarkan terpapar virus corona atau Covid-19.

Akibatnya, pelayanan IGD sementara ditutup terhitung Jumat (2/10/2020) kemarin.

Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Karimun yang juga Kepala Dinas Kesehatan Karimun Rachmadi membenarkan kejadian tersebut.

"Untuk informasi awal dari BTKL, sambil menunggu informasi resmi kami sampaikan ada satu orang positif dari bagian IGD RSUD Muhamad Sani terpapar Covid-19," kata Rachmadi melalui telepon, Sabtu (3/10/2020) pagi tadi.

Baca juga: 317 Pekerja di Kawasan Industri Muka Kuning Batam Positif Covid-19

Atas kejadian itu, pihaknya langsung menutup sementara IGD hingga hasil tracing selesai dilakukan.

"Untuk menimalisir penularan, terpaksa pelayanan ditutup sementara selama 14 hari," jelas Rachmadi.

Selain penutupan sementara berlangsung, pihaknya telah mentracing kontak erat pasien, khususnya di RSUD Muhammad Sani.

"Ada sekitar 100 orang kita lakukan test PCR. Semoga tidak ada penambahan," terang Rachmadi.

Baca juga: Batam Sediakan Isolasi Kelas VIP dengan Tarif Rp 800.000 Per Malam

Rachmadi menambahkan, hasil penyelidikan yang dilakukan hingga saat ini diperoleh kesimpulan masih mungkin terjadi kasus Covid-19 berkaitan dengan berbagai klaster yang ada maupun kasus baru yang terjadi baik dari transmisi lokal maupun impor.

Hal ini mengingat masih banyak ditemui masyarakat yang belum sepenuhnya mematuhi protokol kesehatan.