DENPASAR, KOMPAS.com - Pelayanan kesehatan di Puskesmas I Denpasar Timur ditutup sejak Rabu (23/9/2020). Penutupan dilakukan setelah enam pegawai dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19.
Setelah temuan kasus positif itu, sebanyak 30 pegawai lain menjalani tes swab. Hasilnya, tujuh orang dinyatakan positif Covid-19.
Baca juga: Plt Bupati Jember: Ada Keinginan Besar Saya untuk Mencairkan Komunikasi dengan DPRD
"Sehingga total ada 13 staf positif yang sudah dilakukan isolasi," kata juru bicara Percepatan Penanganan Covid-19, I Dewa Gede Rai di Denpasar, Senin (28/9/2020) sore.
Karena temuan itu, penutupan puskesmas akan diperpanjang. Puskesmas I Denpasar baru dibuka pada 1 Oktober 2020.
"Pelayanan sementara dialihkan ke beberapa RS atau Puskesmas," kata dia.
Gede Rai menjelaskan awal mula penularan Covid-19 di puskesmas itu ditemukan saat seorang dokter yang bertugas terkonfirmasi positif Covid-19.
Dokter itu diduga tertular dari klaster keluarga.
Setelah dilakukan tracing, terdapat enam pegawai yang dinyatakan positif Covid-19.
"Dokter itu kerja seperti biasa karena tanpa gejala. Akhirnya tracing ketemu enam positif (tiga hari lalu)," kata dia.
Baca juga: 13 Pasien Sembuh dari Covid-19, Kabupaten Ende Bebas dari Corona
Dewa Rai menambahkan, dari awal pandemi hingga sekarang ada 160 tenaga kesehatan yang positif Covid-19 di Denpasar.
Mereka terdiri dari dokter, perawat, bidan, analisis kesehatan, hingga tenaga administrasi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.