Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tekan Jumlah Kematian akibat Covid-19, Dinkes NTB "Screening" Lansia

Kompas.com - 27/09/2020, 21:41 WIB
Karnia Septia,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

MATARAM, KOMPAS.com - Dinas Kesehatan provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) melakukan screening pada kelompok lansia sebagai upaya percepatan penurunan angka kematian di provinsi NTB yang diakibatkan karena Covid-19.

Kepala Dinas Kesehatan NTB, dr. Nurhandini Eka Dewi mengatakan, sekitar 70 persen angka kematian pasien Covid-19 di NTB, terjadi pada usia 45 tahun ke atas dan penderita penyakit komorbid.

"Minggu kemarin kita sudah mulai untuk melaksanakan screening bagi mereka yang berada pada usia risiko tinggi yaitu para lansia dan penderita penyakit komorbid," kata dr Eka dalam video rilis update Covid-19, Minggu (27/9/2020).

Baca juga: Ditegur Satpam tapi Nekat Berenang, Saat Tenggelam Bocah Ini Malah Ditinggal Teman-temannya

Screening dilakukan kepada lansia melalui Program Pengelolaan Penyakit Kronis (Prolanis) yang biasanya ada di Puskesmas.

Eka mengatakan, para lansia bisa menghubungi petugas yang mengurusi Prolanis untuk dapat melakukan screening rapid test.

"Tujuan kami melakukan screening bagi lansia dan para penderita penyakit komorbid ini adalah menemukan lebih awal mereka-mereka yang positif atau reaktif terhadap Covid-19 sehingga bisa segera diterapi, bisa dirawat dan bisa disembuhkan. Itulah upaya kita dalam percepatan penurunan kematian Covid-19 di provinsi NTB," kata Eka.

Baca juga: Putra Wali Kota Jambi Meninggal akibat Covid-19, Kegiatan yang Langgar Protokol Kesehatan akan Dibubarkan

Selain kelompok lansia, kelompok rentan seperti ibu hamil, bayi dan balita, sudah terlebih dahulu dilakukan screening. 

Yaitu, setiap ibu hamil yang memasuki usia kehamilan 36 minggu atau dua inggu sebelum melahirkan, dianjurkan untuk screening.

"Begitu juga pada bayi dan balita, apabila mereka ditemukan sakit radang paru-paru atau ISPA berat mereka langsung dimasukan di dalam rumah sakit dan dirawat sebagai pasien Covid-19," kata Eka.  

Sementara itu, hingga Minggu (27/9/2020) tim gugus tugas penanganan Covid-19 provinsi NTB mencatat ada satu tambahan kasus meninggal dunia.

Pasien meninggal berasal dari Kota Mataram dan memiliki riwayat penyakit komorbid.

Sehingga, total pasien Covid-19 yang meninggal dunia di NTB mencapai 195 orang atau 5,9 persen.

Total pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di NTB sebanyak 3.279 orang. Jumlah pasien sembuh sebanyak 2.533 orang atau 77,8 persen. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com