Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berawal dari Mati Listrik, MCB Diutak-atik, 5 Rumah di Cianjur Ludes Terbakar

Kompas.com - 27/09/2020, 19:43 WIB
Firman Taufiqurrahman,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

CIANJUR, KOMPAS.com - Sebanyak lima rumah di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, ludes terbakar, Minggu (27/9/2020) petang.

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran tersebut, Namun, kerugian ditaksir mencapai rarusan juta rupiah.

Informasi dari polisi, kebakaran yang terjadi di Kampung Leuwibungur, Desa Sukagalih, Kecamatan Cikalongkulon itu mengakibatkan tiga rumah rusak berat dan rata dengan tanah.

Sedangkan dua rumah lainnya, rusak terbakar di bagian atap.

Baca juga: Plt Bupati Cianjur Kecewa Ada Beras Campur Biji Plastik

"Kelima rumah tersebut didiami keluarga Heri Rusdiana (40), Uus Rusmana) 40), Entang Pendi (68), Sobari (78), dan Ai Nurjanah (40)," kata Kapolsek Cikalongkulon AKP Dandan Nugraha Gaos seperti dikutip dari rilis tertulis, Minggu.

Disebutkan, kebakaran bermula saat aliran listrik di salah satu rumah mati. Oleh pemilik rumah kemudian coba dihidupkan berkali-kali dari MCB.

"Namun, tiba-tiba dari salahsatu rumah yang lain muncul api tepat di bagian saklar listrik untuk kemudian menyambar tumpukan pakaian yang berada di bawah saklar listrik tersebut hingga api membesar," terang Dandan.

Baca juga: Kasus Beras Bansos Campur Biji Plastik di Cianjur Dinilai Rawan Politisasi

Berselang kemudian, api sudah membesar dan merembet ke rumah lain yang berdampingan sehingga membakar lima unit rumah.

"Dugaan sementara, penyebab kebakaran akibat konsleting arus pendek listrik'dari salahsatu rumah," ujar dia.

Dua unit armada pemadam kebakaran diterjunkan ke lokasi. Api pun berhasil dipadamkan satu jam kemudian.

"Korban jiwa nihil. Namun taksiran kerugian rmencapai ratusan juta rupiah," kata Dandan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com