Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jadi Tim Pengacara Bambang Trihatmodjo, Busyro Muqoddas Dikritik Pukat UGM

Kompas.com - 26/09/2020, 09:41 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Mantan petinggi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Busyro Muqoddas membenarkan telah menjadi tim pengacara Bambang Trihatmodjo, anak mantan Presiden Soeharto.

Saat dimintai keterangan oleh Kompas.com, Busyro pun tidak menampiknya. Namun, dirinya tak menjelaskan alasannya secara detail.

"Iya (benar) penasehat hukum," melalui pesan singkat kepada wartawan.

Baca juga: Banyak Potensi Calon Tunggal di Pilkada, Busyro Muqoddas: Demokrasi Kian Sakit

Dikritik Pukat UGM

Keputusan Busyro itu mendapat kritik dari Peneliti Pusat Kajian Antikorupsi Universitas Gadjah Mada ( Pukat UGM) Zainur Rohman.

Zainur menganggap, keputusan itu mencoreng image dari sosok Busyro sendiri yang dikenal sebagai mantan petinggi KPK. 

"Itu merugikan karena Busyro Muqoddas tak lepas dari nama KPK, jadi risiko image itu juga berpengaruh terhadap nama Busyro Muqoddas," katanya saat dihubungi wartawan, Jumat (25/9/2020).

Selain itu, menurut Zainur, Bambang merupakan bagian dari Keluarga Cendana. Keluarga Soeharto di masa lalu memiliki dugaan kasus korupsi yang hingga sekarang belum selesai.

"Misalnya seperti mantan Presiden Soeharto, Almarhum itu kan memiliki kasus korupsi yang hingga akhir hayat beliau tidak selesai," kata dia.

Namun demikian, Zainur berharap kasus yang ditangani Busyro tidak ada kaitannya dengan kasus korupsi.

Baca juga: Masuk Tim Pengacara Bambang Trihatmodjo, Busyro Muqoddas Dinilai Coreng Citra Sendiri

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com