Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

130 Karyawan Positif Covid-19, Pemkot Batam Sarankan PT Philips dan PT Infenion "Lockdown"

Kompas.com - 22/09/2020, 17:32 WIB
Hadi Maulana,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

BATAM, KOMPAS.com - Ketua Bidang Kesehatan Tim Gugus Tugas Percepatan Penangan Covid-19 Batam yang juga Kepala Dinas Kesehatan Batam Didi Kusmarjadi mengatakan untuk menghentikan penyebaran virus corona di kedua PMA, PT Philips dan PT Infenion.

Pemkot Batam akan memberlakukan "Lockdown" selama 14 hari.

“Alhamdulillah Wali Kota Batam yang juga Kepala BP Batam, Rudi setuju kedua PMA tersebut untuk mengkarantina karyawannya selama 14 hari,” kata Didi melalui telepon, Selasa (22/9/2020).

Baca juga: Update Klaster Pabrik Epson Cikarang, Kini 398 Karyawan Positif Covid-19

Didi mengaku saat ini suratnya tengah disiapkan dan kemudian diserahkan ke pihak manajemen kedua PMA tersebut untuk segera melakukan lockdown atau merumahkan karyawannya sementara.

“Satu-satu cara yakni dengan lockdown, tidak ada langkah lain lagi yang bisa dilakukan untuk memutus mata rantai penyebaran virus corona di kedua PMA tersebut,” terang Didi.

Didi tetap berharap agar pihak manajemen perusahaan tetap waspada dan selalu tegas terkait protokol kesehatan.

Sebab jika hal ini terabaikan, ditakutkan apa muncul klaster baru lagi di Batam.

Baca juga: 130 Karyawan Terpapar, PT Phillips dan PT Infenion Jadi Klaster Covid-19 Baru di Batam

Sebelumnya dua perusahaan Penanam Modal Asing (PMA) di Batam, Kepri menjadi klaster baru.

Hal ini ditetapkan setelah sejumlah karyawan di dua perusahaan PMA tersebut banyak yang terpapar corona dari hasil swab, yakni PT Philips yang berada di kawasan Batamindo, Mukakuning dan PT Infenion yang berada di kawasan Panbil.

Berdasarkan data yang diterima tim Gugus Tugas jumlah orang yang dikarantina di PT Philips sebanyak 63 orang dan PT Infenion ada 67 orang.

Untuk jumlah karyawan di PT Philips saat ini terdapat 3.300 orang dan PT Infineon sekitar 1.000 orang.

Baca juga: Ridwan Kamil ke Jokowi: Kawasan Segitiga Rebana Akan Jadi Kota Metropolitan Baru

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com