Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Lengkap ASN Nekat Masuk Ruang Isolasi dan Salaman dengan Pasien Covid-19: Saya Khilaf

Kompas.com - 20/09/2020, 07:10 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - SA (35), seorang aparatur sipil negara (ASN) di Lampung Utara mengaku khilaf saat menerobos ruang isolasi untuk membesuk rekannya TR yang terkonfirmasi positif Covid-19.

“Setelah sampai sana, laporan ke piket, saya lupa. Silakan, jaga jarak, ketika itu saya khilaf mengenai itu lagi, karena itu tadi, untuk membuktikan barang itu sampai Pak TR, ini minta dibuatkan video,” kata SA.

Seperti diketahui, dalam video berdurasi 35 detik itu, SA juga diduga menantang petugas medis untuk mencatat namanya.

“Bagi petugas Covid-19 se-Lampung Utara, ini jangan aneh-aneh, ya, catat nama saya, SA (dalam inisial),” kata SA pada video tersebut, Sabtu (19/9/2020) siang.

Video tersebut pun menjadi viral setelah diunggah oleh akun Facebook Suttan Dewan Agung pada Jumat (18/9/2020).

Baca juga: Video Viral Seorang ASN Terobos Ruang Isolasi dan Salaman dengan Pasien Covid-19

Dalam video itu tampak SA memakai kemeja hitam tampak hanya mengenakan masker scuba dan bersalaman dengan TR.

“Ini saya ketemu saudara TR yang lagi diisolasi yang menurut Satgas Covid-19 Lampung Utara, beliau ini positif Covid-19,” kata SA.

Dijemput petugas untuk tes swab dan jalani isolasi

Sementara itu, menanggapi aksi nekat SA tersebut, petugas Gugus Tugas Covid-19 di Lampung Utara segera menjemput ASN yang bekerja di Dinas Koperasi dan Perdagangan.

Menurut juru bicara Satgas Covid-19 Lampung Utara Sanny Lumi, peristiwa itu terjadi di pusat karantina Islamic Center Kotabumi, Lampung Utara.

“Benar, yang bersangkutan sudah kami amankan untuk diisolasi. Warga itu juga adalah ASN di Dinas Koperasi Lampung Utara,” kata Sanny Lumi saat dihubungi, Sabtu (19/9/2020).

Setelah dijemput, SA lalu menjalani tes swab dan diisolasi.

“Diisolasi dahulu, itu yang pertama dilakukan. Nanti dia akan dites swab,” kata Sanny.

Baca juga: GOR di Bandar Lampung Terbakar, Ini Dugaan Penyebabnya

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com