Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tidak Lolos Tes Kesehatan, Wabup Joko Gagal Maju Pilkada Demak

Kompas.com - 14/09/2020, 18:27 WIB
Ari Widodo,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

DEMAK,KOMPAS.com - Bakal calon Wakil Bupati Demak , Joko Sutanto  gagal  maju dalam Pilkada 2020.

Calon petahana yang masih menjabat sebagai Wakil Bupati Demak tidak lolos tes kesehatan terkait masalah penglihatan.

Sedianya Joko akan mendampingi dokter Eistianah yang diusung koalisi PDI Perjuangan, Golkar, PKB, PPP, PAN dan Partai Demokrat.

Baca juga: KPU: Ada Kecenderungan Jumlah Paslon Tunggal di Pilkada Terus Naik

Dalam rapat pleno terbuka di Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Demak pada Minggu (13/9/2020), hasil verifikasi pasangan calon Eistianah - Joko Sutanto (Eisti - Jos) belum memenuhi syarat karena hasil pemeriksaan kesehatan dari Joko Sutanto dinyatakan tidak memenuhi syarat.

"Bagi bakal pasangan calon yang dinyatakan tidak memenuhi syarat kesehatan jasmani dan rohani maka pasangan calon yang bersangkutan dapat diganti dengan bakal calon atau pasangan calon baru," kata Ketua KPU Kabupaten Demak Bambang Setya Budi seusai rapat pleno terbuka rekapitulasi dan penetapan daftar pemilih sementara, Senin (14/9/2020).

Selama tiga hari kedepan partai pengusung diberi kesempatan untuk mengajukan bakal calon wakil bupati baru.

"Syaratnya koalisinya tetap dan tidak mengubah formasi koalisi. Bakal pasangan calon Eisti - Jos kemarin didukung enam parpol nantinya dalam mengajukan perbaikan juga harus didukung enam parpol seperti semula," ujar Bambang.

Baca juga: Gerindra Usung Paslon Mugiono-Gus Badruddin di Pilkada Demak 2020

Ali Makhsun Gantikan Joko

Menindaklanjuti hasil rapat pleno verifikasi yang menyatakan bahwa Joko Sutanto tidak memenuhi syarat, PDI Perjuangan sebagai partai pengusung langsung bergerak cepat untuk mencari penggantinya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com