Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seorang Pria Meninggal Mendadak di Atas Genteng

Kompas.com - 11/09/2020, 20:50 WIB
Teguh Pribadi,
Farid Assifa

Tim Redaksi

SIMALUNGUN, KOMPAS.com - Hotmatua Tambunan (40) ditemukan meninggal dunia di atas genteng rumah milik saudaranya di Huta III, Nagori Nagajaya, Kecamatan Bandar Haluan Kabupaten Simalungun, Jumat (11/9/2020) siang.

Kapolsek Perdagangan AKP Josia mengatakan, sebelumnya Hotmatua menaiki atap rumah hendak memperbaiki genteng yang bocor.

Almarhum merupakan warga Kota Medan yang berkunjung ke rumah saudaranya di Huta III, sejak Rabu (9/9) kemarin.

"Sekitar pukul 10.00 WIB, korban menaiki genteng rumah dengan tujuan untuk memperbaiki genteng rumah kakak kandung korban yang telah rusak," kata Kapolsek lewat keterangan tertulisnya, Jumat sore.

Baca juga: Direktur RS Aceh Timur Meninggal dengan Diagnosis Mirip Covid-19

Kemudian seorang warga di lokasi tak sengaja melihat tubuh Hotmatua dalam keadaan telentang di atas genteng rumah. Kejadian itu pun langsung diberitahukan ke saudara korban hingga petugas dari Polsek Perdagangan turun ke lokasi.

"Menurut keterangan pihak keluarga, pada saat korban menaiki genteng atas rumah posisi listrik PLN sedang padam," jelas Kapolsek.

Aparat polisi dibantu petugas medis dan warga sekitar mengevakuasi jasad korban dari atap rumah.

Almarhum diduga mendadak meninggal karena gejala stroke ringan dan serangan jantung saat memperbaiki atap rumah yang bocor.

"Keterangan keluarga menerangkan bahwa tidak ada yang mengetahui riwayat penyakit korban. Dari keterangan pihak medis yang melakukan pemeriksaan luar, diduga korban mengalami gejala stroke ringan dan jantung. Karena ditemukan mulutnya miring ke kanan dan wajahnya menghitam," jelasnya.

Baca juga: Suami Meninggal akibat Covid-19, Ibu Ini dan 2 Anaknya Isolasi Mandiri meski Tak Kunjung Dites Swab

Polisi, kata Kapolsek juga memintai keterangan dari pihak keluarga dan sejumlah saksi yang melihat kejadian itu.

Atas permintaan pihak keluarga dengan surat pernyataan, jasad korban diotopsi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com