Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lemas dan Panas, Satu Keluarga Sopir Taksi di Madiun Terjangkit Covid-19

Kompas.com - 11/09/2020, 20:39 WIB
Muhlis Al Alawi,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

MADIUN, KOMPAS.com - Satu keluarga sopir taksi beranggotakan tiga orang yang tinggal di Desa Bantengan, Kecamatan Wungu, Kabupaten Madiun terjangkit Covid-19.

Sebelum terkonfirmasi positif Covid-19, keluarga sopir taksi itu mengeluh badan lemas dan panas.

Juru Bicara Satgas Covid-19 Kabupaten Madiun, Mashudi mengatakan, sopir taksi berinisial BY (50) dan dua keluarganya, HR (63) dan KS (16) terkonfirmasi positif setelah mengalami keluhan badan lemas dan panas.

“Mereka mengeluhkan badan lemas dan panas sejak pertengahan Agustus 2020,” kata Mashudi, yang dihubungi Kompas.com, Jumat (11/9/2020) malam.

Baca juga: Bagi Sejuta Masker, Wali Kota Madiun Klaim Kotanya Terendah Penularan Covid-19 di Jawa Timur

Mashudi mengatakan, keluhan badan panas dan lemas pertama kali dirasakan KS seorang perempuan berumur 16 tahun, Jumat (14/8/2020) yang tinggal satu rumah dengan BY.

Sehari kemudian, Sabtu (15/8/2020), HR juga mengalami kondisi yang sama. Hanya saja HR juga mengalami batuk, mencret dan penyakit bawaan asma dan maag.

Terakhir, BY yang kesehariannya berprofesi sebagai sopir taksi mengalami panas, lemas dan meriang, Minggu (16/8/2020).

Pria itu rupanya juga memiliki penyakit bawaan hipertensi, diabetes dan gejala stroke.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com