Sejumlah Pegawai BNN di Jateng Terpapar Covid-19, Salah Satunya Ibu Hamil

MAGELANG, KOMPAS.com - Sejumlah pegawai Badan Narkotika Nasional (BNN) yang bertugas di Jawa Tengah terpapar virus corona (Covid-19). 

Hal itu dikatakan Kepala BNN Provinisi (BNNP) Jawa Tengah Brigjen Pol Benny Gunawan, di sela-sela menghadiri peresmian Pusat Informasi Edukasi (PIE) BNN Kabupaten Magelang, Jumat (11/9/2020).

Pada acara itu dihadiri 8 dari 9 kepala BNN di wilayah Jawa Tengah. Namun hanya Kepala BNN Kabupaten Cilacap yang tidak hadir.

"Satu (Kepala BNNK) yang tidak hadir, dari Cilacap karena baru saja pegawainya ada yang positif Covid-19. Saya perintahkan untuk di-swab seluruh pegawai yang ada di sana, supaya tidak keluar dahulu sebelum memiliki hasilnya,” jelas Benny.

Baca juga: Tujuh Kantor BNI di Yogyakarta Tutup, 5 Karyawan Positif Corona

Sedangkan pegawai berjenis kelamin perempuan yang terpapar Covid-19 itu sampai saat ini masih menjalani isolasi mandiri. Ia diduga tertular oleh suaminya yang pulang bepergian dari Jakarta.

Adapun 3 pegawai BNNK Banyumas yang dinyatakan positif Covid-19 sekarang sudah sembuh. Dari 3 orang itu, seorang adalah ibu hamil, kemudian office boy (OB) dan pegawai yang padat kegiatannya. 

Mereka diketahui terpapar virus ini setelah Pemda Banyumas melakukan uji usap massal beberapa waktu lalu, termasuk terhadap pegawai BNNK Banyumas.

“Setelah tes swab yang digelar Pemda Banyumas diketahui 3 pegawai kita di sana positif. Namun alhamdulillah sekarang sudah sembuh semua," tandas Benny.

Selain dari 2 Kabupaten itu, ada juga pegawainya yang bertugas di Semarang terkonfirmasi positif virus tersebut. Namun Benny tak menyebutkan jumlahnya.

"Ada juga yang di Semarang, tapi semua sudah sembuh, tinggal yang baru kemarin saya dapat berita di Cilacap (masih isolasi mandiri)," tuturnya.

Baca juga: Sebanyak 36.000 Orang di Banyumas Berisiko Tinggi Tertular Covid-19

Menurutnya, pegawainya yang terpapar itu kebanyakan  memiliki kontak erat dengan orang yang memiliki riwayat perjalanan luar daerah.

"Jadi kebanyakan (positif Covid-19) yang ada di Jawa Tengah ini kiriman," ungkapnya.

Kendati ada pegawainya yang positif Covid-19, namun Benny menyatakan seluruh pelayanan BNN di Jawa Tengah tetap buka untuk masyarakat dengan menerapkan protokol kesehatan.

Ia pun mengajak seluruh masyarakat berdoa, menjaga ketahanan diri dan disiplin protokol kesehatan.