Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Amankan Sabu Seberat 8 Kg, Tersangka Terancam Hukuman Mati

Kompas.com - 10/09/2020, 14:04 WIB
Riska Farasonalia,
Khairina

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Komplotan pengedar narkoba jenis sabu dan ekstasi jaringan Sulawesi berhasil dibekuk oleh aparat kepolisian.

Dari tangan tiga tersangka CG, AM dan AMQ, polisi mengamankan barang bukti sabu seberat 8,1 kilogram dan ekstasi sebanyak 5.708 butir.

Kasus tersebut merupakan hasil pengembangan dari penangkapan CG di depan Lapas Kelas I Kedungpane Kota Semarang pada Senin (24/8/2020).

"Saat dilakukan penangkapan atas nama CG, kami menemukan 1 paket sabu seberat 101,3 gram," ujar Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Ahmad Lutfi dalam gelar perkara di Mapolda Jateng, Kamis (10/9/2020).

Baca juga: Modus Penyelundupan Sabu dalam Pasta Gigi Digagalkan Petugas Lapas

Selepas CG ditangkap, selang sehari pihaknya berhasil meringkus dua tersangka lain AM dan AMQ di salah satu kamar hotel di Kota Semarang pada Selasa (25/9/2020).

"Kami berhasil menangkap dua pelaku lainnya yakni AM dan AMQ dan didapati 22 paket sabu seberat 8 kilogram yang dibungkus dalam kemasan teh, dan 5.708 pil ekstasi yang sedang dan baru dikemas dalam kantong-kantong kecil," lanjutnya.

Kapolda mengatakan, dari keterangan tersangka AM, dua jenis narkotika ini merupakan milik pelaku lain J yang kini masih menjadi buronan polisi.

"Tersangka belum pernah bertatap muka secara langsung dengan J," jelasnya.

Baca juga: Pengedar Narkoba asal Aceh Ditangkap di Bandara Lombok, Polisi Sita 4 Bungkus Sabu

Menurutnya, dari penangkapan tersebut ada 91 ribu jiwa telah terselamatkan dari bahaya narkoba.

"Atas perbuatannya, tersangka terancam hukuman mati atau penjara seumur hidup," ucapnya.

Para tersangka dikenakan Pasal 114 ayat 2 subsider Pasal 112 dan Pasal 132 UU RI nomor 35 tahun 2009 tentang narkotika.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com