Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jalan Alternatif Penghubung Tulungagung-Trenggalek Longsor

Kompas.com - 07/09/2020, 22:47 WIB
Slamet Widodo,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

TRENGGALEK, KOMPAS.com – Jalur alternatif yang menghubungkan Kabupaten Tulungagung dan Trenggalek, Jawa Timur, longsor.

Akibatnya, separuh badan jalan ambrol, dan hanya separuh badan jalan yang bisa dilalui kendaraan secara bergantian, Senin (7/9/2020).

Badan jalan yang longsor tersebut berada di Desa Kradinan, Kecamatan Pagerwojo, Tulungagun, Jawa Timur.

Material berupa potongan badan jalan yakni beton cor dan aspal, longsor ke sisi jurang sedalam 15 Meter.

Baca juga: Banjir Rendam Sejumlah Desa di Buru Selatan, Jalan Penghubung 2 Kabupaten Amblas

Akibat badan jalan yang longsor ini, arus lalu lintas di jalur alternatif penghubung antar kabupaten tersebut menjadi terganggu.

Agar bisa melintas, pengendara mesti bergantian dan lebih hati-hati, sebab jalur yang tersisa hanya bisa dilalui satu kendaraan maksimal jenis truk.

Longsor ini terjadi setelah hujan deras beberapa waktu lalu yang mengguyur wilayah Kecamatan Pagerwojo, Tulungagung.

Adanya aliran mata air di sekitar lokasi, juga diduga sebagai pemicu terjadinya longsor tersebut.

“Ada mata air di sini, kemungkinan tanah terkikis dan kembali longsor,” terang perangkat Desa Krandingan, Budi Prayogo, di sekitar lokasi longsor, Senin (7/9/2020).

Sebelumnya, longsor pernah terjadi di lokasi yang sama sekitar dua tahun lalu. Kemudian, sempat di benahi, dengan cara dicor dan dilapisi aspal.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com