Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kota di Jambi Ini Diprediksi Bakal Gelar Pilkada Lawan Kotak Kosong

Kompas.com - 07/09/2020, 14:10 WIB
Suwandi,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

JAMBI, KOMPAS.com - Bakal pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Sungaipenuh, Fikar Azami dan Yos Adrino diprediksi akan menghadapi kotak kosong pada perhelatan Pilkada 9 Desember 2020 mendatang.

Sebab, Fikar-Yos berhasil meraih dukungan penuh dari mayoritas partai politik yang memiliki kursi parlemen.

Pasangan Fikar-Yos didukung 10 partai pengusung yakni, Demokrat, Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

Baca juga: Ini Profil 4 Paslon di Pilgub Sumbar, Ada Anggota DPR hingga Jenderal

Kemudian, Golkar, Nasdem, Hanura, Gerindra, Berkarya dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dengan jumlah 24 kursi DPRD.

Sementara lawannya, Ahmad Zubir-Hardizal hanya memperoleh satu kursi, yakni PDI-P.

Sedangkan, syarat untuk maju dan mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU), minimal didukung 5 kursi dari parlemen.

Sebelum mencalonkan diri sebagai wali kota Sungaipenuh, Fikar Azami adalah mantan Ketua DPRD Sungaipenuh periode 2014-2019 dan 2019-2024.

Baca juga: Cerita Kepala BPBD Bangka Belitung yang Dikarantina karena Covid-19

Tidak hanya itu, orangtua Fikar, Asafri Jaya Bakri (AJB) adalah Wali Kota Sungaipenuh.

Kemudian, adik Fikar, Ezzaty Asafri, adalah anggota DPRD Provinsi Jambi.

Lawan kotak kosong

Ketua koalisi partai pengusung Fikar-Yos, Fajran menuturkan, pendaftaran dilakukan pada menit akhir penutupan waktu pendaftaran di KPU.

Artinya, hanya ada satu pasangan yang mendaftar, yakni Fikar-Yos.

"Kita akan melawan kotak kosong, karena meraih dukungan 10 partai dengan jumlah 24 kursi," kata Fajran saat dihubungi Kompas.com, Senin (7/9/2020).

Baca juga: Cerita Motif Kain Kapal Lampung Muncul di Gerbang Kota Amsterdam

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com