Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PSBB Tangerang Raya Diperpanjang Dua Pekan Lagi, Ini Alasannya

Kompas.com - 06/09/2020, 20:11 WIB
Rasyid Ridho,
Farid Assifa

Tim Redaksi

SERANG, BANTEN - Gubernur Banten Wahidin Halim sudah memutuskan untuk memperpanjang kembali penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Tangerang Raya hingga dua minggu ke depan.

PSBB jilid 10 diperpanjang karena dua wilayah yakni di Kota Tangerang dan Kabupaten Tangerang kembali masuk zona merah penyebaran virus corona.

Sedangkan Kota Tangerang Selatan kembali meningkat kasusnya dan kini masuk zona oranye atau risiko penyebaran Covid-19 sedang.

Alasan lain perpanjang PSBB adalah penurunan disiplin kesadaran masyarakat terhadap wabah Covid-19 di setiap aktifitas mereka.

"Mobilitas masyarakat juga sudah tidak terkendali, serta belum optimalnya pelaksanaan protokol kesehatan," kata Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Banten dr Ati Pramudji Hastuti dari keterangan resminya, Minggu (6/9/2020).

Baca juga: PSBB Tangerang Raya Diperpanjang, Ini Alasannya

Sehingga, faktor-faktor itulah yang menyebabkan terjadinya peningkatan kasus Covid-19.

Namun Ati menegaskan, meningkatnya kasus corona ini juga dari dampak intensitas skrinning Covid-19 yang meningkat di Provinsi Banten.

Untuk itu, Ati meminta seluruh komponen masyarakat melakukan gerakan edukasi dan inovasi melalui solidaritas dalam meningkatkan kesadaran bahaya wabah Covid-19.

"Ini tidak hanya menjadi tanggung jawab pemerintah bidang kesehatan saja," tegasnya.

Baca juga: Gubernur Banten: PSBB di Tangerang Raya Diperpanjang, Sanksinya Lebih Keras

Untuk diketahui, Keputusan perpanjangan PSBB juga disetujui dan disepakati oleh kepala daerah bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopinda) di Tangerang Raya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com