Positif Corona di Kabupaten Tangerang Hampir 200 Kasus, Mayoritas Tanpa Gejala

TANGERANG, KOMPAS.com - Kabupaten Tangerang mengalami lonjakan kasus pasien positif corona atau Covid-19. Selama Agustus 2020, jumlahnya meningkat hampir 200 orang.

Lonjakan kasus corona ini, membuat Kabupaten Tangerang kembali ke zona merah bersama Kota Tangerang di wilayah Provinsi Banten.

Hingga Rabu (4/9/2020), jumlah pasien konfirmasi positif corona di Kabupaten Tangerang mencapai 732, dengan pasien aktif 145.

Baca juga: Zona Merah Bertambah, Ridwan Kamil Perpanjang PSBB di Bogor, Depok dan Bekasi

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Tangerang, dr Hendra Tarmizi, mengatakan mayoritas pasien yang aktif positif corona tidak mengalami gejala sehingga melakukan isolasi mandiri di rumah.

"Dari 145 yang masih aktif, 107 isolasi mandiri di rumah karena tidak bergejala, sisanya di rumah sakit," kata Hendra dihubungi Kompas.com melalui sambungan telepon, Kamis (3/9/2020).

Hendra mengatakan, pihaknya telah membentuk tim satuan tugas baru untuk mengawasi pasien tanpa gejala yang melakukan isolasi mandiri di rumah.

Baca juga: Tidak Ada Lagi Zona Hijau Covid-19 di Sumbar, Kota Padang Sudah Zona Merah

Ke depan, kata dia, kemungkinan akan kembali dibangun rumah singgah, untuk menampung pasien positif corona tanpa gejala jika jumlahnya terus meningkat.

Melonjaknya kasus positif corona di Kabupaten Tangerang, dikatakan Hendra, merupakan hasil dari upaya tracing yang masif. Sehingga orang yang terdeteksi positif terus bertambah.