Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sempat Zona Hijau, Muncul 4 Kasus Positif Covid-19 di Mamuju Tengah

Kompas.com - 01/09/2020, 12:58 WIB
Junaedi,
Dony Aprian

Tim Redaksi

MAMUJU TENGAH, KOMPAS.com – Kabupaten Mamuju Tengah, Sulawesi Barat, yang sempat menyandang status zona hijau kembali ditemukan empat kasus positif Covid-19.

Sekertaris Dinas Kesehatan Mamuju Tengah Nilmawiah mengatakan, satu dari empat pasien yang terkonfirmasi positif Covid-19 diketahui adalah tenaga medis berinisial HI (38).

Tenaga medis yang berasal dari Desa Karossa, Kecamatan Karossa, diketahui bertugas di salah satu fasilitas kesehatan di wilayah Karossa.

“Tidak hanya warga biasa tapi juga petugas kesehatan yang terpapar Covid-19," ujar Nilmawiah kepada wartawan, Selasa (1/9/2020).

Baca juga: Usut Pembunuhan Wartawan di Mamuju Tengah, Polisi Kumpulkan Bukti dan Periksa Saksi

Sedangkan ketiga pasien lainnya berinisial SR (28), JM (46) dan SU (29).

Dua pasien yakni HI dan SU kini dirawat di RSUD Mamuju Tengah, sedangkan SR dan JM menjalankan karantina di Puskesmas Salogatta.

Tenaga medis dari Dinas Kesehatan Kabupaten Mamuju Tengah memantau dan memberi dukungan kepada seluruh pasien selama proses karantina.

Dia menambahkan, kebanyakan pasien terpapar Covid-19 karena tidak disiplin menerapkan protokol kesehatan di era new normal.

Baca juga: Kasus Wartawan Dibunuh di Mamuju Tengah, Kapolda Sulbar: Sudah Ada Calon Tersangka

JM, salah satu pasien Covid-19 yang dikarantina di Puskesmas Salogatta mengaku terlena dengan situasi new normal hingga mengabaikan protokol kesehatan.

Dia berharap masyarakat yang masih mengabaikan protokol kesehatan agar lebih berhati-hati.

“Ini mungkin karena faktor kelalaian selama masa new normal yang banyak mengabaikan protokol kesehatan, jadinya terpapar covid-19,” tuturnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com