145.303 Siswa di Pati Bakal Terima Kuota Internet Gratis

PATI, KOMPAS.com - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Pati, Jawa Tengah, telah rampung menginput 145.303 nomor handphone siswa sekolah guna mendapat subsidi kuota internet gratis.

Subsidi penunjang pendidikan dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) tersebut direalisasikan selama pandemi Covid-19.

Kepala Disdikbud Pati Winarto menyampaikan, pemberian subsidi kuota internet untuk sekolah rencananya akan dimulai pada September 2020 setelah data entry selesai.

Baca juga: Bantuan Kuota Internet: Siswa Dapat 35 GB, Guru 42 GB, Mahasiswa dan Dosen 50 GB

Mekanismenya, data siswa penerima subsidi kuota internet tersebut dimasukkan ke data pokok pendidikan (dapodik) untuk ditindaklanjuti.

"Bantuan kuota internet untuk siswa yaitu selama empat bulan ke depan," kata Winarto saat dihubungi Kompas.com, Senin (31/8/2020).

Menurut Winarto, ratusan ribu nomor ponsel siswa yang telah didata tersebut berasal dari berbagai jenjang pendidikan. 

Rinciannya, untuk jenjang PAUD ada sebanyak 34.700 nomor ponsel, SD sebanyak 88.790 nomor ponsel, SMP swasta sebanyak 3.670 nomor ponsel, dan SMP Negeri sebanyak 18.144 nomor ponsel.

"Semua sudah selesai diinput. Total ada 145.303 nomor handphone," terang Winarto.

Baca juga: Nekat Gelar Belajar Tatap Muka Saat Pandemi, 35 Santri di Ponpes Pati Positif Covid-19

Dijelaskan Winarto, sesuai instruksi dari Kemendikbud, jadwal input nomor handphone siswa yang layak mendapatkan subsidi kuota internet masih diperpanjang hingga 11 September.

Meski tuntas lebih cepat, Disdikbud Pati memastikan jika orangtua siswa telah memberikan data yang akurat, sehingga tepat sasaran.

"Intinya kami sudah siap dan selesai pendataan meski jadwal masih panjang," ungkap Winarto.

Selama pendataan, Disdikbud Pati mengaku tak mengalami kendala.

"Belum ada laporan siswa yang tidak punya handphone. Artinya, semua siswa di Pati bisa mendapatkan bantuan kuota dari Kemendikbud. Harapan kami, bantuan kuota internet ini cepat cair dan para siswa bisa merasakan manfaatnya," pungkas Winarto.