Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PDI-P Siap Deklarasi Pasangan Yesi dan Adly Fairuz untuk Pilkada Karawang

Kompas.com - 31/08/2020, 08:38 WIB
Farida Farhan,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

KARAWANG, KOMPAS.com - Bakal calon bupati dan wakil bupati Karawang, Yesi Karya Lianti dan Ahmad Adly Fairuz atau Yesi-Adly berencana mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Karawang, Jawa Barat, pada 4 September 2020.

Ketua DPC Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Karawang Taufik Ismail mengatakan, deklarasi pencalonan Yesi dan Adly di Pilkada Karawang rencananya akan segera dilakukan.

"Pendaftaran rencana tanggal 4 September 2020, sehabis Jumatan," ujar Pipik, sapaan akrab Taufik kepada Kompas.com, Senin (31/8/2020).

Baca juga: 7 Kader PKB Disebut Jadi Calon Kepala Daerah di Jabar

Keduanya dipastikan diusung empat partai, yakni PDI-P, PAN, PPP, dan PBB.

Meski begitu, ia berharap Partai Hanura masuk dalam koalisi yang mengusung pasangan itu.

"Kami harap (Partai) Hanura gabung," kata dia.

Menurut Pipik, Yesi dan Adly sudah sangat matang untuk maju di Pilkada Karawang.

Semua tim dari partai koalisi hingga relawan telah bergerak untuk memenangkan pasangan itu.

"Kita serius ya, Pilkada ini enggak main-main. Kita bukan hanya iseng," kata Pipik.

Baca juga: 7 Kader PKB Disebut Jadi Calon Kepala Daerah di Jabar

Pipik menyebut, pasangan Yesi-Adly sebagai solusi bagi Karawang.

Yesi merupakan seorang dokter yang juga mempunyai pengalaman manajerial dan mempunyai dasar kepemimpinan.

Ia beberapa kali menjabat sebagai direktur rumah sakit.

Menurut Pipik, perjuangan Yesi untuk mendapatkan rekomendasi dan menerpa isu negatif membuktikan bahwa dia layak diusung pada Pilkada Karawang 2020.

"Dia diterpa isu apapun dia tetap fight," kata Pipik.

Sementara itu, menurut Pipik, Adly Fairuz dianggap sosok pemuda yang inovatif dan aktif membangkitkan ekonomi kreatif dan mengangkat usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM).

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com