KOMPAS.com- Saprudin (57) tak bisa menyembunyikan kesedihan lantaran sang istri, Puji Astuti yang merupakan buruh migran asal Lampung meninggal dunia di Malaysia.
Kesedihannya semakin bertambah karena tak bisa mengurus dan memulangkan jasad sang istri.
Keluarga Saprudin tak memiliki biaya untuk proses pemulangan jasad Puji Astuti.
"Jenazah (istri) masih di Malaysia, kami tidak punya biaya untuk memulangkannya," kata Saprudin di Kelurahan Panjang Selatan, Bandar Lampung.
Baca juga: TKI Asal Lampung Meninggal di Malaysia, Keluarga Tak Punya Uang untuk Memulangkan Jenazah
Namun suatu hari, Saprudin mendapatkan kabar mengejutkan.
Rekan kerja istrinya menelepon menggunakan ponsel Puji Astuti.
Orang tersebut mengabarkan, Puji telah meninggal dunia.
Istrinya mengalami stroke dan meninggal dunia saat bekerja sebagai buruh migran di Semenyih, Malaysia, Senin (24/8/2020).