Angin Puting Beliung Hantam Empat Kampung di Aceh Tengah, 30 Rumah Rusak

TAKENGON, KOMPAS.com - Angin puting beliung menghantam empat kampung di Kecamatan Pegasing, Kabupaten Aceh Tengah, Aceh, Selasa (25/8/2020) sekitar Pukul 17.30 WIB.

Akibat peristiwa itu, 30 unit rumah dilaporkan mengalami kerusakan.

Kepala Pelaksana BPBD Aceh Tengah Ishak yang dihubungi Kompas.com, Selasa malam mengatakan, bencana alam angin puting beliung yang melanda empat kampung tersebut disertai angin kencang. 

Empat kampung yang terdampak bencana ini antara lain di Kampung Kute Lintang, Kampung Kayu Kul, Kampung Jurusan dan Kampung Belang Bebangka. 

Baca juga: Cerita Bupati Lebak Bermedsos, Buka Endorse Gratis gegara Produk UMKM Laku Setelah Diposting di IG-nya

Data hingga Selasa, pukul 23.00 WIB, rincian kerusakan sebagai berikut. Di Kampung Kute Lintang ada rumah rusak sedang 1 unit. 

Di Kampung Belang Bebangka rumah rusak sedang 5 unit, rumah rusak berat 2 unit, dan korban luka atas nama Baihaki.

Di Kampung Kayu Kul 5 unit rumah mengalami rusak berat, 7 unit lainnya berstatus rusak sedang.

Di Kampung Jurusen sekitar 8 unit rumah warga rusak berat, 2 unit lainnya rusak ringan. Lalu unit lokasi usaha juga mengalami kerusakan, ditambah 1 unit fasilitas umum juga rusak berat dan rusak ringan 2 unit.

Korban luka di Kampung Jurusen bernama Sumarjo, Sridina dan Salawati.

Baca juga: Sumur Banten Diguncang Gempa, Warga yang Trauma Sempat Khawatir Terjadi Tsunami

Dengan demikian, sementara dilaporkan rumah yang mengalami kerusakan akibat peristiwa ini berjumlah 30 unit, dengan rincian rusak berat 15 unit, rusak sedang 13 unit dan rusak ringan 2 unit. Sedangkan korban luka berjumlah 4 orang.

Hingga saat ini, warga yang mengungsi mencapai 5 Kepala Keluarga yang terdiri dari 20 jiwa.

Lokasi pengungsian pasca peristiwa angin puting beliung dipusatkan di lapangan bola voli Kampung Jurusen.

"Tim Reaksi Cepat BPBD Aceh Tengah sudah melakukan mendirikan tenda pengungsi, kemudian melakukan pendataan korban luka dan pembersihan pohon tumbang dan rumah penduduk. Kita juga melakukan koordinasi dengan dinas sosial terkait dapur umum untuk pengungsi," ujar Kepala Pelaksana BPBD Aceh Tengah Ishak melalui telepon ke Kompas.com, Selasa malam.

Ditambahkan, sejumlah masyarakat turut membantu membersihkan rumah warga yang terkena angin kencang dan puting beliung.