LUBUK LINGGAU, KOMPAS.com - Husin Jaya (34), warga kota Lubuk Linggau, Sumatera Selatan, menyerahkan diri ke kepolisian setempat setelah menghabisi nyawa keponakannya sendiri lantaran kesal karena korban telah mencuri jengkol.
Korban Untung (25) tewas setelah mengalami luka di kepala usai dibacok oleh Husin.
Kasat Reskrim Polres Lubuk Linggau AKP Alex Andrian mengatakan, kejadian itu bermula saat pelaku Husin mendapatkan laporan dari ibunya bahwa jengkol dan biji kopi milik mereka hilang dicuri.
Baca juga: Tolak Protokol Kesehatan, Pengusaha Karaoke Aniaya Petugas Sekuriti
Husin pun mencurigai pelaku pencurian itu adalah Untung. Sebab, korban diketahui sering mencuri di rumah Husin ketika ditinggal ke luar.
"Setelah melihat korban, pelaku mencoba menasihati korban agar tidak lagi mencuri. Namun, korban marah sehingga membuat pelaku kesal," kata Alex melalui pesan singkat, Senin (24/8/2020y.
Tersangka Husin yang tak dapat lagi membendung amarah langsung mengeluarkan senjata tajam dan menganiaya Untung.
Korban yang melihat pelaku mengeluarkan parang langsung berusaha kabur menyelamatkan diri.
Baca juga: Diduga Gangguan Jiwa, Seorang Ibu Aniaya Anaknya Berusia 5 Bulan
Namun, tiga kali sabetan senjata tajam membuat Untung terkapar bersimbah darah sampai akhirnya tewas di tempat.
"Setelah melakukan aksi itu, pelaku menyerahkan diri ke RT setempat selanjutnya kita jemput. Motif kasus ini karena pelaku kesal akibat barangnya sering dicuri oleh pelaku. Keduanya merupakan paman dan keponakan," ujar Kasat.
Atas perbuatannya, Husin dikenai pasal 33 KUHP dengan ancaman penjara di atas lima tahun.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.