Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Melawan Saat Ditangkap, Betis Residivis Curanmor di Puncak Cianjur Ditembak Polisi

Kompas.com - 21/08/2020, 06:45 WIB
Firman Taufiqurrahman,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

CIANJUR, KOMPAS.com – Polisi menembak kaki salah satu anggota komplotan spesialis pencurian kendaraan bermotor karena melakukan perlawanan saat ditangkap.

Pelaku inisial SY merupakan seorang residivis kasus serupa dan kerap keluar masuk penjara.

Bersama komplotannya, pelaku beroperasi di kawasan Puncak Cianjur dan sekitarnya.

Kapolres Cianjur AKBP Mochamad Rifai mengatakan, polisi juga meringkus pelaku lain, yakni AK di tempat berbeda.

“Pelaku SY terpaksa kita beri tindakan tegas terukur karena melakukan perlawanan saat hendak dtangkap,” kata Rifai kepada wartawan di halaman Mapolsek Pacet, Kamis (20/8/2020).

Baca juga: Video Viral Sapi Kurban di Blitar Mengamuk hingga Tewas Ditembak Polisi

Di tangan mereka, polisi berhasil menyita 7 unit sepeda motor berbagai merek hasil kejahatan, dua kunci letter T dan L yang telah dimodifiasi dan beberapa anak kunci.

“Kita masih terus mendalami perkara ini untuk mengungkap adanya dugaan pelaku lain, karena kedua tersangka merupakan bagian dari komplotan spesialis curanmor,” terang dia.

Disebutkan, pengungkapan kasus ini berawal dari adanya laporan tindak pencurian sepeda motor yang terjadi di daerah Pasekon, Desa Cipendawa, Pacet, Sabtu (15/8/2020) siang.

"Setelah menerima LP (laporan polisi) dan mengidentifikasi ciri-ciri pelaku, mengarah pada salah satu tersangka ini," kata Rifai.

Baca juga: Melawan Saat Ditangkap, Pelaku Pembacokan 2 Petani Ditembak Polisi

Selanjutnya, berdasarkan hasil interogasi dan pengembangan perkara, polisi berhasil menangkap satu pelaku lainnya.

“Mereka kita sangkakan Pasal 363 KUHPidana dengan ancaman pidana maksimal 5 tahun penjara,” ujar dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com