Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Covid-19 di Banyumas Belum Terkendali, Sekolah Batal Dibuka

Kompas.com - 19/08/2020, 06:52 WIB
Fadlan Mukhtar Zain,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

PURWOKERTO, KOMPAS.com - Kegiatan belajar mengajar (KBM) tatap muka sekolah di Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, batal dibuka dalam waktu dekat.

Bupati Banyumas Achmad Husein mengungkapkan, berdasarkan penghitungan yang dilakukan, reproduksi efektif virus corona (Covid-19) masih berada di angka 1,5.

"Belum (jadi dibuka), karena angka reproduksi efektifnya hari ini itu masih 1,5, masih tinggi, belum memenuhi syarat untuk tatap muka," kata Husein di rumah dinas bupati, Selasa (18/8/2020).

Baca juga: Pekan Depan, Siswa di Wonogiri Akan Kembali Belajar ke Sekolah

Husein mengatakan, untuk dapat membuka sekolah angka reproduksi efektif virus harus di bawah angka 1.

"Kalau di bawah angka 1 selama satu bulan berturut-turut, atau katakan lah satu dua minggu, dan tidak ada kecenderungan akan meningkat, itu baru kami berani sekolah," jelas Husein.

Lebih lanjut Husein mengatakan, untuk saat ini pihaknya akan fokus melakukan persiapan dengan menyusun standar operasional prosedur (SOP) dan simulasi.

"Tapi belum bisa dilakukan secara riil, karena masih sangat berbahaya," ujar Husein.

Dalam waktu dekat, kata Husein, akan kembali menggelar rapat bersama dinas dan sekolah untuk menyikapi persoalan tersebut.

Baca juga: 154 SMP Negeri dan Swasta di Brebes Mulai Gelar Sekolah Tatap Muka

Diberitakan sebelumnya, sejumlah orangtua siswa SMP di Kabupaten Banyumas, mengusulkan agar sekolah dapat segera dibuka setelah ditutup selama beberapa bulan akibat pandemi Covid-19.

Husein menjelaskan, terdapat beberapa skenario yang mungkin diterapkan apabila sekolah dibuka.

Pertama, kegiatan belajar mengajar tatap muka dilakukan di ruang terbuka. Alternatif kedua, dengan metode home visit.

Ketiga, apabila kondisi memungkinkan dapat dilakukan sekolah tatap muka di kelas dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com