Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Aceh Utara Masuk Zona Kuning Covid-19, Sekolah Kembali Dibuka

Kompas.com - 18/08/2020, 16:46 WIB
Masriadi ,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

ACEH UTARA, KOMPAS.com – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Aceh Utara berencana membuka sekolah dasar (SD) dan sekolah menengah pertama (SMP) pada 1 September 2020 mendatang.

Kebijakan itu diambil seiring berubahnya status kabupaten itu dari zona merah menjadi zona kuning dalam pandemi virus corona atau Covid-19.

Kepala Bidang Pendidikan Dasar dan Menengah Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Aceh Utara Razali menyebutkan, saat ini seluruh sekolah diminta membuat surat persetujuan untuk orang tua wali, agar anaknya bisa mengikuti sekolah tatap muka.

Baca juga: Mobil yang Disebut Menghalangi Ambulans Ternyata Tidak Pernah Keluar Garasi

“Proses surat izin untuk tatap muka ini penting, agar jangan sampai sekolah disalahkan oleh orangtua murid. Di surat itu disebutkan bahwa orang tua mengizinkan anaknya tatap muka dan tidak menuntut sekolah bila terjadi sesuatu berkaitan dengan virus corona,” kata Razali kepada wartawan, Selasa (18/8/2020).

Baca juga: 17 Agustus 2020, Sebanyak 168 Warga Aceh Positif Covid-19

Di sisi lain, sekolah saat ini diminta menyiapkan seluruh protokol kesehatan, seperti tempat mencuci tangan, meletakan kursi berjarak dua meter dan mewajibkan siswa mengenakan masker.

“Kami perkirakan proses persiapan buka sekolah ini selesai dua pekan. Kita juga minta izin ke Gugus Tugas Covid-19 untuk membuka sekolah. Prinsipnya, semua siswa akan dikurangi 50 persen per kelas dalam satu sesi ajar,” kata dia.

Baca juga: Uang Nasabah Bank di Sumbar Dibobol dengan Pemalsuan Tanda Tangan

Diperkirakan, setiap murid akan belajar selama 3 jam di sekolah.

“Misalnya dari jam 08.00 hingga 11.00 WIB. Kelas berikutnya sampai pukul 13.00 atau 14.00 WIB,” kata Razali.

Simulasi sekolah tatap muka dilakuakn untuk memastikan sekolah siap menjalankan proses belajar dan mengajar di tengah pandemi virus corona.

“Belajarnya tetap dari Senin sampai Sabtu. Namun jamnya berkurang, karena setiap kelas kita kurangi jumlah siswanya untuk pembatasan jarak kursi,” kata Razali.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com