Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diperas Polisi Gadungan, Perempuan Ini Kehilangan Rp 1,3 Miliar

Kompas.com - 18/08/2020, 08:10 WIB
Andi Muhammad Haswar,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

BATULICIN, KOMPAS.com - Seorang perempuan warga Kecamatan Simpang Empat, Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan (Kalsel), jadi korban penipuan polisi gadungan.

Kasat Reskrim Polres Tanah Bumbu AKP Andi Muhammad Iqbal mengatakan, pelaku SU berkenalan dengan korban melalui media sosial Facebook.

Karena mengaku sebagai anggota polisi, korban kemudian tertarik dan akhirnya akrab dan sering berhubungan dengan pelaku.

Baca juga: Tiga Jaksa yang Jadi Tersangka Kasus Dugaan Pemerasan 63 Kepala SMP di Riau Ditahan di Rutan Salemba

Selain di media sosial, antara pelaku dan korban juga bertukar nomor telepon.

Hal itu kemudian dimanfaatkan oleh pelaku untuk meminjam uang kepada korban.

Awalnya, pelaku meminjam uang sebesar Rp 1 juta dengan alasan untuk memperbaiki mobil miliknya yang rusak.

"Kemudian pelaku meminjam uang dengan alasan untuk memperbaiki mobil pelaku sebesar Rp 1.000.000 dan korban pun mengirimkan ke pelaku," ujar AKP Andi Muhammad Iqbal saat dikonfirmasi, Senin (17/8/2020) malam.

Setelah berhasil meminjam uang korban, pelaku kemudian mulai melancarkan aksinya memeras korban.

Baca juga: Selain Diduga Lecehkan Polwan, Kasat Reskrim Selayar Juga Diduga Terlibat Pemerasan

Agar korban mau memberikan uang, pelaku mengancam akan melakukan kekerasan.

Karena ketakutan, korban pun selalu menuruti mentransfer uang kepada pelaku.

"Setelah itu korban beberapa kali dimintai sejumlah uang oleh pelaku dengan nomor yang berbeda secara terus menerus dan melakukan pemerasan serta pengancaman terhadap korban," bebernya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com