Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pernah Coba Mobil Tanpa Sopir di Silicon Valley, Risma: Sekarang ITS Bisa Menciptakannya

Kompas.com - 18/08/2020, 06:26 WIB
Ghinan Salman,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menggelar soft launching mobil listrik pintar yang diberi nama Intelligent Car (i-Car) ITS pada Senin (17/8/2020).

Usai peluncuran, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini bersama Rektor ITS Prof Mochamad Ashari langsung menjajal mobil tanpa sopir tersebut. Mereka mengelilingi Taman Alumni ITS.

Risma mengaku bahagia dan bangga dengan karya yang dibuat ITS.

Sebab, Risma juga telah menjajal sepeda motor listrik buatan ITS yang diberi nama Gesits. Gesits, kata Risma, telah menjadi kendaraan roda dua yang digunakan dalam kegiatan sehari-hari sebagai wali kota Surabaya.

Bahkan, Risma mengendarai Gesits dari Balai Kota Surabaya menuju ITS hari itu.

"Setiap Sabtu dan Minggu saya juga gunakan itu mulai dari pagi untuk keliling Surabaya sampai baterainya habis. Sebetulnya saya juga pernah punya sepeda motor listrik sebelumnya, tapi memang tidak setangguh Gesits ini, jadi saya sangat bangga sekali dengan ITS," kata Risma di ITS, Senin.

Baca juga: Risma Pamit: Tak Ada Gunanya Saya Bangun Surabaya Bagus-bagus tapi Manusianya Tak Dapat Apa-apa

Risma yakin ITS bisa mengembangkan mobil tanpa sopir tersebut.

Ia mengaku kagum dengan mobil tanpa sopir tersebut. Awalnya, Risma melihat kendaraan serupa itu di Silicon Valley, Amerika Serikat.

Saat itu, Wali Kota Surabaya itu yakin ITS bisa menciptakan mobil dengan teknologi mutakhir tersebut.

"Ternyata, sekarang ITS bisa menciptakan itu," ujar Risma.

Menurutnya, anak-anak ITS yang berasal dari keluarga kurang mampu memiliki keyakinan dan ketangguhan menciptakan sesuatu hal baru.

"Artinya, kalau kita benar-benar bisa mandiri, maka kita tidak akan kesulitan saat dikemudian hari kita menghadapi kesusahan. Dengan kita berani berinovasi dan berkreasi, saya yakin semua masalah sesulit apapun akan bisa diatasi," tuturnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com