Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jadi Zona Merah, Bukittinggi Batal Buka Sekolah Tatap Muka per 18 Agustus

Kompas.com - 14/08/2020, 21:11 WIB
Perdana Putra,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

PADANG, KOMPAS.com - Rencana Pemerintah Bukittinggi, Sumatera Barat untuk membuka sekolah tatap muka pada 18 Agustus mendatang terpaksa dibatalkan.

Hal tersebut dikarenakan dalam dua hari terakhir terjadi penambahan kasus baru Covid-19 yang menyebabkan Bukittinggi keluar dari zona kuning menjadi zona merah.

"Terpaksa kita tunda dulu sampai batas waktu yang belum ditentukan. Ini karena Bukittinggi masuk ke zona merah," kata Kepala Dinas Pendidikan Bukittinggi, Melfi Abra yang dihubungi Kompas.com, Jumat (14/8/2020).

Baca juga: Padang Panjang Baru Buka Sekolah Tatap Muka, 6 Guru Malah Positif Covid-19

Menurut Melfi, pihaknya sudah melakukan persiapan yang matang dengan melakukan tes swab kepada seluruh guru dan menyiapkan protokol kesehatan.

"Pada awal Agustus lalu sudah kita lakukan tes swab kepada guru. Kemudian di sekolah sudah disiapkan thermo gun, alat cuci tangan dan bangku sekolah yang berjarak," kata Melfi.

Kendati persiapan sudah matang, namun dikarenakan adanya perubahan zona itu membuat Pemkot Bukittinggi membatalkan pembukaan sekolah secara tatap muka.

"Dalam aturan dari Kemendikbud daerah yang bisa menggelar sekolah tatap muka adalah daerah di zona hijau dan kuning. Sementara Bukittinggi di zona merah," kata Melfi.

Baca juga: Belajar Tatap Muka Kota Serang Segera Dimulai, 3 Pelajar Ternyata Positif Covid-19

Keluarnya Bukittinggi dari zona kuning ke zona merah disebabkan karena dalam empat hari belakangan secara berturut-turut ditemukan kasus baru.

Jumat (14/8/2020) ini ditemukan empat kasus baru positif Covid-19 di Bukittinggi.

Sebelumnya Kamis (13/8/2020) juga ditemukan empat kasus baru. Pada Rabu (12/8/2020) ada satu kasus baru dan Selasa (11/8/2020) ada tiga kasus baru.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com