Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Chikungunya Mewabah di Cianjur, Puluhan Warga di Satu Kampung Terjangkit

Kompas.com - 14/08/2020, 19:41 WIB
Firman Taufiqurrahman,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

CIANJUR, KOMPAS.com – Puluhan warga Kampung Cilumping, Desa Sukamulya, Kecamatan Warungkondang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, terjangkit chikungunya.

Penyakit yang disebabkan gigitan nyamuk itu mengakibatkan warga mengalami gejala pusing, mual, demam tinggi dan nyeri persendian hingga tak bisa digerakkan.

Wabah Chikungunya menjangkiti mereka sejak dua pekan lalu.

Baca juga: Padang Panjang Baru Buka Sekolah Tatap Muka, 6 Guru Malah Positif Covid-19

Salah seorang warga, Ujang (45) mengatakan, ia merasa mual, demam tinggi dan sakit di bagian tangan dan kaki sehingga saat bangun tidak bisa beranjak dari tempat tidur.

“Tiba-tiba saja badan ngilu-ngilu, dan demam. Tapi, kadang sakit kadang mendingan,” ujar dia saat ditemui Kompas.com di rumahnya, Jumat (14/8/2020).

Selain dirinya, lima anggota keluarganya juga ikut terjangkit chikungunya.

Baca juga: Belajar Tatap Muka Kota Serang Segera Dimulai, 3 Pelajar Ternyata Positif Covid-19

Ia dan keluarganya pun sudah diperiksa petugas medis dari puskesmas setempat dan diberi obat.

“Tinggal bapak saya yang kondisinya masih lemas dan badannya belum bisa bergerak leluasa. Kalau saya alhamdulilah agak mendingan,” ucapnya.

Kondisi serupa dialami Dandi Harfian (20). Ia mengaku, sempat tak bisa bangun dari tempat tidur dua hari berturut-turut.

Baca juga: Video Viral PKL Menangis Mengaku Diancam Istri Wakapolda Sumsel, Ini Duduk Perkaranya

Setelah ditangani bidan desa, kondisinya saat ini sudah membaik.

"Awalnya badan sakit dan ngilu semua, apalagi setiap bangun tidur,” kata Dandi.

Chikungunya mewabah, 40 warga terjangkit

Sementara itu, Kepala Desa Sukamulya Iman Nurjaman menyebutkan, penyakit chikungunya mewabah di empat wilayah RT di lingkungan RW 02 sejak dua pekan lalu.

"Ada sekitar 40 orang yang terjangkit chikungunya di lingkungan RW ini,” kata Iman kepada Kompas.com, Jumat.

Dari 40 orang yang terjangkit itu, disebutkan dia, sepuluh di antaranya masih mendapatkan penanganan medis di rumah masing-masing.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com