Staf KPU Yahukimo Papua Tewas Dibunuh, Korban Baru Setahun Bertugas

BANYUMAS, KOMPAS.com - Keluarga Hendry Jovinski (25) mengaku kaget mendengar kabar staf Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Yahukimo, Papua, tewas dibunuh oleh orang tak dikenal (OTK).

Adik kandung korban, Helga Mauli Jovinska (17) mengatakan, keluarga menerima kabar tersebut, Selasa (11/8/2020) sore.

Kabar tersebut membuat keluarga sangat terpukul.

"Terakhir telepon dua hari yang lalu, soalnya susah sinyal di sana. Biasanya ngabarin, kalau ada sinyal biasanya telepon," kata Helga kepada wartawan di Desa Kedungmalang, Kecamatan Sumbang, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Selasa malam.

Baca juga: Sebelum Dibunuh OTK, Staf KPU Yahukimo Sempat Diminta KTP-nya

Menurut Helga, korban baru bertugas di KPU Yahukimo sekitar satu tahun.

Sejak bertugas di sana, korban baru pernah pulang satu kali ke kampung halamannya, beberapa bulan lalu.

"Sudah berangkat (lagi) malah kayak gini, kalau tahu mau kayak gini, tidak mungkin suruh berangkat. Pulang baru sekali itu, sempat telepon tahun depan mau pulang, malah kayak gini, tidak nyangka banget," ujar Helga.

Menurut Helga, korban yang merupakan anak pertama dari dua bersaudara ini dikenal sebagai orang yang pendiam.

Baca juga: Staf KPU Yahukimo Tewas Dibacok, Pelaku Bercelana Loreng dan Berambut Gimbal

Korban merupakan lulusan Institut Teknologi Telkom (ITT) Telkom Purwokerto jurusan rekayasa perangkat lunak tahun 2018.

Tak berselang lama, korban diterima sebagai PNS di KPU Yohukimo.

Sementara itu, Komisoner KPU Banyumas Hanan Wiyoko mengatakan, korban akan dimakamkan di tempat pemakaman umum (TPU) Dusun Rewulu Wetan, Kelurahan Sidokarto, Kecamatan Godean, Kabupaten Sleman, DIY.

"Keluarga di Banyumas sudah berangkat ke Yogyakarta tadi pagi pukul 06.00 WIB," tulis Hanan melalui pesan singkat, Rabu (12/8/2020).