KOMPAS.com - Efi Bani (36) warga Kabupaten Kupang melahirkan tiga bayi kembar di RS Siloam, Kupang pada Sabtu (8/8/2020).
"Beta senang kaka, bahagia sekali. Yang pertama perempuan, duanya laki laki," kata dia.
Ia melahirkan secara caesar tanpa didamping sang suami yang menghilang tanpa kabar sejak kehamilan Efi yang kedua berusia 3 bulan.
"Suami saya sudah tinggalkan saya tanpa alasan yang jelas, saat usia kehamilan tiga bulan," ungkap Efi kepada sejumlah wartawan, Minggu (9/8/2020).
Sehari-hari Efi adalah seorang asisten rumah tangga di salah satu keluarga dokter di Kota Kupang.
Baca juga: Perjuangan Wanita di Kupang Melahirkan 3 Bayi Kembar, Suami Menghilang Tanpa Kabar
Sebelum melahirkan tiga bayi kembarnya, Efi telah memiliki tiga anak. Sehingga ada enam orang anak yang menjadi tanggung jawab Efi.
"Tambah tiga ini, anak saya sekarang semuanya ada enam orang," ujar Efi.
Walaupun harus menghidupi enam anaknya seorang diri, Efi yakin Tuhan akan membukan jalan dan pintu rejeki untuk dia dan anak-anaknya.
"Ini sonde rencana kaka, tapi Tuhan kasih berkat tiga memang," ujarnya dilansir dari pos-kupang.com.
Baca juga: 4 Tahun Terserang Tumor Otak dan Sempat Lumpuh, Fitri Melahirkan Bayi Kembar Sebulan Lalu
Namun ternyata, Jumat (7/8/2020) ia merasakan kontraksi. Di dampingi ibu angkatnya, Halena Suan (52) dan saudarinya, Sindy Patmaro (21), Efi pun menjalani operasi caesar.
"Kemari pagi kesini, nginap lalu tadi pagi katanya siap untuk masuk kamar operasi," cerita anak sulung dari lima bersaudara ini.
Saat masuk kamar operasi, ia mengaku takut dan gugup.
"Beta banyak berdoa saja kaka, karena memang awalnya agak takut," katanya.
Baca juga: Salah Satu Bayi Kembar dari Pasien Covid-19 yang Kabur dari Rumah Sakit Meninggal
Walaupun sang suami telah meninggalkannya sejak ia hamil tiga bulan, Efi bercerita ia rutin memeriksakan kondisi kesehatannya ke dokter untuk mengetahui perkembangan bayi kembar yang dikandungnya.