Pasca-Erupsi Gunung Sinabung, Empat Kecamatan Terkena Hujan Abu

KOMPAS.com - Gunung Sinabung di Kabupaten Karo, Sumatera Utara, kembali erupsi pada Sabtu (8/8/2020) sekitar pukul 01.58 WIB.

Dari pantauan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Sinabung, tinggi kolom abu teramati mencapai 2.000 meter.

Lalu, empat kecamatan terkena dampak hujan abu. Dilansir dari Antara, keempat kecamatan itu berada di kawasan Kabupaten Karo.

"Wilayah yang terdampak abu vulkanik Gunung Sinabung, yakni Kecamatan Naman Teran, Kecamatan Berastagi, Kecamatan Simpang 4, dan Kecamatan Merdeka," kata petugas PVMBG Muhamad Nurul Assori di Kabupaten Karo, Sabtu.

Baca juga: 4 Fakta Lahar Dingin Gunung Sinabung, Terjang 3 Desa hingga Warga Sempat Terseret

Menurut Nurul, pasca-erupsi pihaknya mengimbau warga di kawasan terdampak untuk menggunakan masker.

Warga juga tidak diizinkan untuk memasuki kawasan zona merah Sinabung.

"Imbauan warga apabila terdampak abu memakai masker dan pelindung diri," ujarnya.

Baca juga: Gunung Sinabung Kembali Alami Erupsi Setinggi 2.000 Meter

Hal senada juga diungkapkan Armen Putra, pengamat Gunung Sinabung.

"Diimbau kepada masyarakat untuk menghindari zona merah, dikarenakan masih berpotensi akan kembali terjadi erupsi sewaktu-waktu," Armen di Kantor PVMBG.

Armen menjelaskan, erupsi pada Sabtu dini hari terjadi satu kali. Gunung Sinabung, seperti diketahui, terakhir erupsi adalah pada Juni 2019.

Saat itu tinggi kolom mencapai 7.000 meter.

(Penulis: Kontributor Karo, Hendri Setiawan | Editor: Abba Gabrillin)