Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perampokan Toko Emas oleh 3 Pelajar SMA Diduga Terkait Persaingan Bisnis

Kompas.com - 01/08/2020, 06:24 WIB
Zakarias Demon Daton,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

SAMARINDA, KOMPAS.com – Penyidik Satuan Reserse Kriminal Polres Kutai Kertanegara menduga persaingan bisnis menjadi latar belakang di balik perampokan toko emas oleh tiga pelajar SMA di Pasar Tangga Arung, Tenggarong, Kalimantan Timur, Kamis (30/7/2020).

Kapolresta Kutai Kertanegara AKBP Andrias Susanto Nugroho mengatakan, dugaan tersebut berdasarkan keterangan yang dihimpun dari tiga pelajar yang ditangkap.

“Ternyata otak perampokan yang kini masih buron, Muhammad Rizki Yahya (21) juga pedagang emas yang ada di sebelah toko yang dirampok,” ujar Andrias saat memberi keterangan pers di Mapolres Kutai Kertanegara, Tenggarong, Jumat.

Baca juga: Siswa SMA Perampok Toko Emas Ngaku Butuh Uang Beli Ponsel untuk Belajar Online

Rizki diduga menyuruh ketiga pelajar SMA tersebut untuk merampok toko emas milik rekan bisnisnya.

Dugaan itu juga diperkuat dengan informasi tambahan bahwa beberapa hari sebelum perampokan, Rizki sempat cekcok dan adu mulut dengan pemilik toko emas yang dirampok.

Namun, Andrias belum bisa memberikan penjelasan secara detail terkait cekcok tersebut.

“Masih kami dalami, karena sampai saat ini Rizki belum ditangkap,” kata dia.

Baca juga: Mengaku Dijanjikan Rp 50 Juta, Tiga Siswa SMA Nekat Jadi Perampok Toko Emas

Berdasarkan pemeriksaan awal, aksi perampokan tersebut dilakukan secara terencana.

Rizki yang menjadi otak perampokan menyiapkan senjata airsoft gun, penutup wajah, sarung tangan, serta sejumlah pisau yang digunakan tiga pelajar.

“Dua motor yang digunakan pun sudah dipreteli agar tak dikenali. Mereka membuka semua kap motor dan menyembunyikan di semak-semak dekat Kantor Dinas Pendidikan Kukar sebelum beraksi,” kata dia.

Selain itu, menurut Andrias, Rizki juga menjanjikan uang Rp 50 juta masing-masing kepada tiga pelajar itu.

“Sebelum beraksi dia sudah beri masing-masing (tiga pelajar) uang muka masing-masing Rp 200.000,” kata Andrias.

Baca juga: Gagal Rampok Toko Emas, 2 Siswa SMA Diturunkan Otak Perampokan di Jalan dan Tertangkap Polisi

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com