MATARAM, KOMPAS.com - Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi) kembali menyumbangkan sapi kurban untuk masyarakat Lombok, Nusa Tenggara Barat pada hari raya Idul Adha 1441 hijriah.
Adapun sapi jenis simental ini dengan memiliki berat 1 ton lebih, dan merupakan sapi kurban Jokowi terbesar se-Indonesia.
"Berat sapi Pak Presiden itu 1,3 ton ya, itu terberat se-Indonesia," kata Sekretaris Dinas Peternakan NTB Iskandar, saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon, Kamis (30/7/2020).
Baca juga: Terjatuh dari Lantai 6 Rumah Sakit Haji Surabaya, Pasien Covid-19 Tewas
Adapun sapi tersebut dibeli oleh Jokowi dari Herman warga Desa Sukamulia, Kecamatan Sukamulia, Kabupaten Lombok Timur, seharga Rp 130 juta.
Iskandar mengatakan, sapi tersebut telah melalui proses seleksi dan pemeriksaan kesehatan oleh Balai Besar Veteriner (BBVET) Denpasar dengan hasil pemeriksaan sapi tersebut dalam keadaan sehat.
"Sapi tersebut dalam keadaan sehat setelah kami ambil sampel darahnya kemudian dikirimkan ke BBAVET diperiksa dan hasilnya sapi itu sehat," kata Iskandar.
Baca juga: Sapi Kurban Sumbangan Jokowi di Kalsel Dikawal 24 Jam
Iskandar menuturkan, saat ini, sapi tersebut telah dibawa ke Islamic Centre dan rencananya akan dikurbankan pada hari Sabtu (1/8/2020).
Penyembelihan dipilih hari Sabtu karena pertimbangan Hari Raya Idul Adha yang jatuh pada hari Jumat, dan waktu yang singkat.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.