KOMPAS.com- Telapak tangan pelajar SMK Taruna Karya di Desa Purwadana, Kecamatan Telukjambe Timur, Karawang putus dan tertinggal di lokasi tawuran.
Lantaran sabetan celurit, tangan pelajar 15 tahun bernama RJ itu kini hanya bersisa jari kelingkingnya saja.
"Di tangan kiri korban hanya tersisa jari kelingking," kata Kapolres Karawang AKBP Arif Rahman.
Baca juga: Siswa yang Bacok Telapak Tangan Pelajar SMK hingga Putus Ditangkap, Ternyata Rival Sejak SMP
Mereka bahkan saling mengintai ketika tawuran terjadi.
Kasat Reskrim Polres Karawang AKP Bimantoro Kurniawan mengatakan, pelaku dan korban berbeda sekolah.
Pelaku AF bersekolah di SMK Bima Karya. Sedangkan RJ adalah siswa SMK Taruna Karya.