Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Keluarga Suspek Covid-19 Pukul Petugas Pemakaman hingga Pingsan

Kompas.com - 21/07/2020, 22:42 WIB
Teuku Muhammad Valdy Arief

Editor

Sumber Antara

KOMPAS.com-Petugas pemakaman dari Muhammadiyah Disaster Manajemen Center (MDMC) di Kota Palangkaraya, Kalimantan Tengah, dipukul keluarga suspek (sebelumnya disebut pasien dalam pengawasan) Covid-19 yang hendak dimakamkan.

Pemukulan ini terjadi pada hari ini, Selasa (21/7/2020) sekitar 15.00 WIB, di Taman Pemakaman Umum Islam Jalan Tjilik Riwut, Palangkaraya.

Ketua MDMC Kota Palangkaraya, Aprie Husin Rahu, mengatakan pemukulan terjadi saat jenazah suspek Covid-19 sudah dimasukkan ke liang lahad dan mulai menimbun.

Baca juga: Kasus PPDB hingga Pemukulan, 2 Anggota DPRD Jabar Dijatuhi Sanksi

Saat proses itu berlangsung, salah satu keluarga jenazah yang dikuburkan tiba-tiba marah dan mendorong seorang petugas dari MDMC hingga jatuh.

Melihat kejadian itu, sambil memerintahkan anggota MDMC lain menahan diri, Aprie menginstruksikan anggotanya untuk menarik diri dari proses pemulasaran.

Karena melihat kondisi semakin tidak kondusif dia pun perintahkan tim mundur dan meninggalkan lokasi.

Saat berusaha mundur tiba-tiba ada anggota keluarga lain yang memukul tim MDMC.

"Saat kami mundur, oknum itu mengejar dan memukul kami. Anggota kami yang wanita pun tak luput dari peristiwa itu. Satu anggota kami sempat pingsan usai di pukul, bahkan saat kami melakukan proses evakuasi pun kami juga masih di pukuli," kata Aprie Husin Rahu saat dijumpai di Mapolresta Palangka Raya, Selasa, seperti dilansir Antara.

Baca juga: Polisi Tangkap 2 Pelaku Pemukulan terhadap 3 Petugas Damkar di Makassar

Aprie pun terlihat menderita sejumlah luka lebam di wajah. Bagian lengan dalam seragam MDMC yang dikenakannya robek.

Halaman:
Sumber Antara
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com