Pengemudi Ojol Positif Covid-19, Tertular dari Klaster Komunitas Senam

KARAWANG, KOMPAS.com - Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Karawang Fitra Hergyana menyebut, seorang pengemudi ojek online (ojol) positif terjangkit virus corona.

"Yang bersangkutan laki-laki berusia 20 tahun dan berprofesi sebagai driver ojek online," ujar Fitra kepada wartawan, Selasa (14/7/2020).

Baca juga: Suami Tertangkap Basah Istrinya Saat Perkosa Anak Kandung

Fitra menyebut, pengemudi ojol tersebut tertular dari klaster komunitas senam di Cikampek, Jawa Barat.

Dengan demikian, total sudah 8 orang pasien Covid-19 yang tertular virus dari klaster komunitas senam tersebut.

Menurut Fitra, Gugus Tugas terus melakukan pelacakan orang-orang yang kontak erat dengan pasien positif Covid-19.

"Yang bersangkutan ini memiliki hubungan kekerabatan dengan pasien positif dari klaster senam," ucap Fitra.

Baca juga: ATM BNI Dibobol, Pelaku Diduga Karyawan dan Mantan Karyawan

Saat ini Pemkab Karawang telah mengizinkan ojol untuk beroperasi mengangkut penumpang.

Untuk itu, Fitra mengimbau para pengemudi ojol agar bekerja dengan memperhatikan protokol kesehatan, yakni menggunakan masker dan mewajibkan penumpang menggunakan masker.

"Begitupun sebaliknya, bagi masyarakat yang hendak menggunakan ojek online juga wajib menggunakan masker," kata dia.

Hingga Selasa ini, jumlah kasus positif Covid-19 di Karawang sebanyak 53 orang.

Rinciannya, 30 orang sembuh dan 23 orang masih dalam observasi.

Baca juga: Soal Denda bagi yang Tidak Pakai Masker, Ini Respons Bupati Sumedang