SOLO, KOMPAS.com - Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Solo mencatat ada penambahan 18 baru pasien pada Minggu (12/7/2020).
Kasus baru positif Covid-19 ini 15 di antaranya merupakan dokter yang sedang menjalani Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) di RSUD Dr Moewardi dan tiga lainnya adalah warga umum.
"15 orang ini ada dokter, residen dan ada lain-lain. Dan yang non nakes (tenaga kesehatan) tambah tiga orang," kata Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Solo, Ahyani.
Baca juga: 25 Mahasiswa Kedokteran di UNS Solo Terkonfirmasi Positif Covid-19
Dengan adanya penambahan 18 kasus baru, maka total pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Solo ada sebanyak 63 kasus.
Jumlah tersebut terdiri dari 37 pasien sembuh, 22 pasien rawat inap dan empat meninggal dunia.
Ahyani mengatakan, ada 25 dokter yang menempuh PPDS di RSUD Dr Moewardi Solo yang terkonfirmasi positif Covid-19. Hanya saja yang dari Solo ada sebanyak 15 orang.
"Pokoknya yang Moewardi saja 25 orang sebenarnya. Tapi yang dari Solo 15. Yang lainnya dari luar kota," terang dia.
Ahyani memastikan, penelusuran kontak pasien positif Covid-19 terus dilakukan.
Sebab, para nakes positif Covid-19 tersebut tidak hanya bertugas di RSUD Dr Moewardi, tapi juga di rumah sakit lain.
"Tracing terus dilakukan karena mereka (nakes) ini tidak hanya praktik di situ saja ( RSUD Dr Moewardi). Tapi juga praktik di rumah sakit luar juga," ungkapnya.