Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 10/07/2020, 18:26 WIB
Dheri Agriesta

Editor

Sumber Antara

KOMPAS.com - Pemerintah Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur, menambah lima rumah sakit rujukan Covid-19 baru untuk menangani pasien virus corona. Saat ini, lima rumah sakit itu masih menunggu persetejuan dari Kementerian Kesehatan.

Sembari menunggu persetujuan, Pemkab Sidoarjo akan menanggung biaya perawatan pasien di lima rumah sakit rujukan tambahan tersebut.

Baca juga: Plt Bupati Heran Kesembuhan di Sidoarjo Tak Kunjung Bergerak, Ternyata Salah Input Data

Ketua Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Sidoarjo Nur Achmad Syaifuddin mengatakan, peraturan bupati terkait hal itu sedang disiapkan.

"Untuk peraturannya masih belum sampai di meja saya, mungkin dalam waktu beberapa hari ini akan saya tanda tangani supaya bisa segera dijalankan," kata pria yang menjabat sebagai Plt Bupati Sidoarjo ini seperti dilansir Antara, Jumat (10/7/2020).

Setelah peraturan bupati ditandatangani, pasien yang belum mendapatkan ruangan isolasi bisa segera dipindahkan ke rumah sakit rujukan tambahan itu.

Pemkab Sidoarjo akan menggunakan APDB untuk membayar biaya perawatan pasien tersebut.

"Jadi, nantinya akan dibantu dengan menggunakan anggaran dari APBD Kabupaten Sidoarjo sambil menunggu persetujuan penambahan lima rumah sakit rujukan," katanya.

Lima rumah sakit rujukan tambahan itu adalah RS Rahman Rahim, RS Ibu Anak Surya, RS Mawardi, RS Anwar Medika, dan RS Aisyiyah Siti Fatimah.

"Dengan adanya tambahan lima rumah sakit rujukan ada penambahan sekitar 60 tempat ruang isolasi," katanya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sidoarjo Syaf Satriawarman mengaku telah menggunakan rujukan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) terbaru untuk mencatat jumlah pasien sembuh dari Covid-19.

Baca juga: Ditanya Deadline Jokowi, Khofifah: 14 Hari Terakhir Jatim Sembuhkan 2.150 Pasien Covid-19

"Dari pendekatan WHO yang baru tersebut, hanya perlu sekali tes usap dan jika terbukti negatif, pasien tersebut bisa dikatakan sudah sembuh," katanya.

Sebanyak 2.280 kasus positif Covid-19 terdapat di Sidoarjo hingga Kamis (9/7/2020). Rinciannya, 431 pasien sembuh, 1.717 dirawat, dan 132 meninggal.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Sumber Antara
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Kisah Pengojek Indonesia dan Malaysia di Tapal Batas, Berbagi Rezeki di 'Rumah' yang Sama...

Kisah Pengojek Indonesia dan Malaysia di Tapal Batas, Berbagi Rezeki di "Rumah" yang Sama...

Regional
Menara Pengintai Khas Dayak Bidayuh Jadi Daya Tarik PLBN Jagoi Babang

Menara Pengintai Khas Dayak Bidayuh Jadi Daya Tarik PLBN Jagoi Babang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com